BANDUNG,FOKUSJabar.id: Laga fase grup AFC Champions League Two Persib Bandung dan Lion City Sailors digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung Jawa Barat (Jabar), Kamis (18/9/2025).
Mengutip persib.co.id, laga tersebut melahirkan momen bersejarah di luar lapangan.
BACA JUGA:
Berbagi Poin vs LCS, Pelatih Persib Bandung Bilang Begini
Pertandingan yang berakhir imbang 1-1 tersebut menjadi saksi eratnya hubungan persahabatan kedua klub.
Persib Bandung yang diwakili Deputy CEO PT PBB, Adhitia Putra Herawan melakukan pertukaran plakat dengan Bruce Liang, Direktur Eksekutif Lion City Sailors.
Momen penuh kehangatan tersebut turut disaksikan Luka Lalic, Direktur Sporting Lion City Sailors. Dia menegaskan arti penting kerja sama lintas klub di kawasan Asia Tenggara.
Menurut Adhitia Putra Herawan, prosesi ini lebih dari sekadar seremonial.
“Sepakbola selalu menjadi medium yang lebih besar dari sekadar pertandingan. Lewat hubungan baik ini, kami ingin membangun koneksi internasional yang bisa memberi manfaat. Bukan hanya bagi klub tetapi juga bagi perkembangan sepakbola,” katanya.
“Persib Bandung terbuka terhadap berbagai bentuk kerja sama strategis dengan Lion City Sailors maupun klub lain di Asia,” Dia menambahkan.
BACA JUGA:
Persib Bandung Gagal 3 Poin versus Lion City Sailors
Bruce Liang mengapresiasi kepada Persib Bandung atas sambutan yang diberikan serta menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi.
“Kami merasa terhormat dapat menjalin persahabatan dengan Persib yang memiliki sejarah dan basis dukungan luar biasa. Kami berharap, langkah ini dapat membuka pintu kerja sama yang lebih luas. Baik di bidang teknis, komersial maupun pengembangan talenta,” ungkapnya.
Pertukaran plakat ini menjadi simbol strategis dari diplomasi olahraga modern, menghadirkan kompetisi yang sehat di lapangan, namun membangun sinergi di luar lapangan.
Bagi Persib, momentum ini mempertegas perannya sebagai klub Indonesia yang aktif di panggung internasional. Bukan hanya dalam kompetisi tetapi juga dalam membangun jejaring global yang berkelanjutan.
BACA JUGA:
ACL Two 2025/2026: Lion City Sailors Siap Hadapi Persib
Atmosfer penuh sportivitas di GBLA pada malam itu semakin memperkaya makna dari pertemuan dua klub besar Asia Tenggara.
Di balik riuh dukungan Bobotoh, Maung bandung menunjukkan bahwa kiprahnya tidak hanya berhenti pada hasil imbang 1-1. Namun juga pada kontribusi dalam menjadikan sepakbola sebagai bahasa universal persahabatan dan kolaborasi.
(Bambang Fouristian)