PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran berhasil menorehkan prestasi membanggakan. Desa ini masuk 10 besar Desa Wisata Terbaik tingkat nasional dalam ajang Wonderful Indonesia Awards Subbidang Destinasi yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
Dalam daftar resmi yang dirilis melalui laman kemenparekraf.go.id, Desa Selasari menempati peringkat 9 nasional, sejajar dengan desa wisata unggulan dari berbagai provinsi, mulai Sumatera Barat, DKI Jakarta, hingga Kepulauan Bangka Belitung.
Baca Juga: Diskopdagin Pangandaran Rilis 23 Harga Bapokting Minggu Ini
Kepala Desa Selasari, Udin Tugaswara atau akrab disapa Ugas, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. Menurutnya, prestasi tersebut lahir berkat kerja sama erat antara pemerintah desa, masyarakat, pelaku wisata, serta berbagai pihak yang mendukung pengembangan wisata.
“Desa Selasari bisa sampai ke titik ini karena kerja keras dan kebersamaan. Terlebih semangat warga untuk menjaga serta mengembangkan potensi wisata berbasis budaya, alam, dan kearifan lokal,” ujar Ugas, Jumat (19/9/2025).
Desa Selasari memang sudah lama dikenal sebagai salah satu destinasi andalan Pangandaran. Keindahan goa-goa alami, tradisi budaya yang tetap lestari, hingga keramahtamahan warganya menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Lebih dari itu, pengelolaan wisatanya mengusung konsep community based tourism. Warga tidak sekadar menjadi penonton, melainkan aktor utama yang mengelola, melestarikan, dan merasakan manfaat ekonomi dari sektor pariwisata.
Pengembangan Wisata Berbasis Desa
Capaian ini harapannya menjadi pemantik semangat bagi desa-desa lain di Pangandaran yang tengah mengembangkan wisata berbasis desa. Pemerintah daerah sendiri menargetkan sektor pariwisata sebagai lokomotif ekonomi daerah. Bukan hanya melalui destinasi pantai, tetapi juga kekuatan wisata pedesaan yang kaya budaya dan kearifan lokal.
Ugas menegaskan, prestasi ini bukanlah akhir, melainkan langkah awal untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pengelolaan wisata. Dengan dukungan pemerintah daerah dan promosi berkelanjutan, Desa Selasari diyakini akan semakin kuat posisinya sebagai salah satu destinasi wisata pedesaan terbaik di Indonesia.
“Kami berharap prestasi ini tidak hanya membanggakan Desa Selasari. Tetapi juga menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Pangandaran untuk terus menjaga lingkungan. Kemudian dapat melestarikan tradisi, dan berkontribusi bagi kemajuan pariwisata Indonesia,” pungkasnya.
(Sajidin)
