CIAMIS,FOKUSJabar.id: Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengungkapkan keprihatinannya terhadap masih tingginya angka kekerasan terhadap anak di wilayah Kabupaten Ciamis. Ia menyebutkan bahwa kasus perundungan (bullying), pelecehan seksual, hingga kekerasan lainnya masih marak terjadi dan memerlukan perhatian serius dari semua pihak.
“Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur di Ciamis masih cukup sering terjadi. Ini tidak bisa dibiarkan dan harus menjadi perhatian bersama,” ujar Herdiat, Kamis (31/7/2025).
Baca Juga: 2 Rumah di Ciamis Ambruk Diguyur Hujan
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, hingga lembaga pendidikan untuk terlibat aktif dalam menangani dan mencegah kasus-kasus tersebut.
Herdiat menekankan pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter anak. Menurutnya, lingkungan keluarga yang tidak kondusif dapat memengaruhi psikologis anak dan berdampak pada perilaku mereka di kemudian hari.
“Jika keluarganya semrawut, itu akan sangat berpengaruh pada kondisi psikologis anak. Keluarga seharusnya menjadi tempat paling aman dan nyaman bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa dalam banyak kasus pelecehan seksual terhadap anak, pelakunya justru adalah orang-orang terdekat yang seharusnya menjadi pelindung, seperti oknum pendidik, guru ngaji, kepala desa, ayah tiri, bahkan ayah kandung sendiri.
“Ini sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh stakeholder untuk duduk bersama dan mencari solusi konkret agar kejadian-kejadian seperti ini tidak terus terulang,” tegasnya.
(Husen Maharaja)