CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pemkab Ciamis Jawa Barat (Jabar) melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) gelar pelatihan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi pelaku industri hasil tembakau kecil dan menengah, 28-30 Juli 2025 di aula Tyara Plaza Hotel Ciamis.
Pelatihan dilaksanakan secara kombinatif melalui metode ceramah, diskusi dan praktik lapangan.
BACA JUGA:
GDE Ciamis Latih Duta Digital Desa, Dorong Transformasi Digital dari Akar Rumput
Dalam kegiatan itu, DKUKMP Ciamis menghadirkan beberapa narasumber. Di antaranya dari Kantor Bea Cukai Tasikmalaya, Polres Ciamis, praktisi tembakau Kabupaten Garut dan Cianjur.
Kepala DKUKMP Ciamis, Dadan Wiadi mengatakan, industri hasil tembakau merupakan sektor strategis yang memiliki dua sisi. Yakni, produk tembakau menjadi isu kesehatan dan turut menyumbang penerimaan negara serta membuka lapangan kerja yang luas.
“Pelatihan ini bagian dari pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2025. Tujuannya, memperkuat daya saing UMKM tembakau agar mampu berkontribusi lebih besar terhadap ekonomi daerah dan nasional,” kata Dadan.
Berdasarkan data semester I tahun 2025, sektor industri hasil tembakau di Kabupaten Ciamis tercatat memiliki 36.499 unit usaha. Total tenaga kerja 68.471 orangdan nilai investasinya mencapai Rp4,26 trilyun.
BACA JUGA:
Pemkab Ciamis Perkuat Pembinaan Kader Desa untuk Percepatan Penurunan Stunting
Melihat potensi itu, Dadan menekankan pentingnya pembinaan terpadu agar UMKM tembakau bisa naik kelas melalui legalitas usaha, peningkatan kualitas produk, penguatan branding serta perluasan pemasaran.
Menurutnya, sebanyak 40 pelaku usaha dari berbagai kecamatan di Ciamis mengikuti pelatihan ini.
Mereka mendapatkan materi seputar teknik produksi, manajemen usaha, strategi peningkatan mutu serta pengembangan jejaring pasar.
Ketua pelaksana kegiatan, Kartika Dewi menyampaikan, kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis pelaku industri hasil tembakau.
“Diharapkan para pelaku usaha dapat mengelola usahanya secara profesional, legal dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” ujarnya.
BACA JUGA:
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk komitmen Pemkab Ciamis dalam memberdayakan UMKM sektor tembakau secara berkelanjutan.
Selain itu mendorong pemulihan ekonomi daerah melalui peningkatan kualitas SDM.
(Nank Irawan/Bambang Fouristian)