spot_img
Senin 28 Juli 2025
spot_img

Hartono Soekwanto, Duta Koi Indonesia Menyulap Hobi Jadi Cinta untuk Negeri

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dibalik gemerlap dunia perikanan hias, nama Hartono Soekwanto menjulang sebagai sosok inspiratif.

Pria yang kini dijuluki sebagai Duta Ikan Koi Indonesia itu bukan hanya dikenal karena deretan prestasinya. Tetapi juga karena pengabdiannya yang tulus untuk membangun ekosistem budidaya Koi di tanah air.

BACA JUGA:

Tingkatkan Kualitas Sensor, LSF Dorong Penggiat Film Manfaatkan e-SiAS

Ceritanya dimulai sederhana. Tahun 2008, Hartono Soekwanto membeli ikan koi pertamanya di pasar.

Bukan dari jenis unggulan, bukan pula dengan harga mahal. Tapi dari situlah cintanya tumbuh perlahan namun pasti.

Ia bukan hanya memelihara, tetapi mempelajari, memahami dan kemudian memaknai lebih dalam keindahan serta potensi Koi bagi Indonesia.

ikan koi fokusjabar.id

Cinta Dia membawanya jauh ke Jepang, negeri asal koi, tempat ia belajar selama 2,8 tahun. Hasilnya tidak main-main, pada 2013, Hartono mencatat sejarah.

Dia menjuarai Grand Champion Nishikigoi Off the World di Jepang. Ikan koi jenis Kohaku miliknya yang diberi nama Mu-Lan Legend, menjadi simbol kejayaan koi Indonesia di panggung dunia.

Namun yang membuat Hartono istimewa bukan hanya trofi bergengsi itu. Ketika banyak kolektor menawarkan harga fantastis untuk membeli Mu-Lan Legend, Hartono menolak.

Ia memilih memulangkan sang juara ke tanah air, bukan untuk dijual, melainkan untuk dikembangbiakkan.

BACA JUGA:

Dusun Cigebot Ciamis Bakal Dijadikan Kampung Ikan Koi

“Indonesia harus punya koi unggul dengan darah juara dunia,” kata dia.

Tekad itu ia buktikan. Hartono rutin membagikan benih koi hasil pengembangbiakannya kepada para petani ikan Jawa Barat hingga Jawa Timur.

Tujuannya satu, memastikan bahwa kualitas koi Indonesia diakui dunia dan dinikmati petani-petani lokal.

“Saya ingin koi Indonesia tidak sekadar cantik. Tapi juga berdaya saing global,” katanya.

Langkahnya menuai pujian dari banyak kalangan. Termasuk artis dan pencinta hewan ternama, Irfan Hakim.

Saat Hartono berkunjung ke kediamannya di Bekasi, Minggu (28/7/2025), Irfan menyebut Hartono sebagai orang langka yang layak disebut Duta Ikan Koi Indonesia.

“Orang hebat banyak. Tapi orang yang mau berbagi tanpa takut rugi, itu langka. Dan Pak Hartono adalah sosok seperti itu. Ketulusannya terasa. Meskipun kami baru kenal beberapa minggu, rasanya sudah seperti sahabat lama,” kata dia.

Hartono Soekwanto ikan koi fokusjabar.id
Hartono Soekwanto (kiri) Irfan Hakim (kanan)

Bukan hanya soal ikan, Hartono juga menunjukkan kepeduliannya pada hewan secara luas.

Ia bahkan menyumbangkan pakan untuk satwa yang dipelihara Irfan Hakim.

Bagi Hartono, memberi makan dan tempat tinggal pada hewan bukan sekadar tanggung jawab, tapi panggilan jiwa.

BACA JUGA:

Wakil Bupati Garut Belajar Budidaya Ikan Koi ke Ciamis

“Semesta itu berdoa dengan caranya sendiri. Hewan-hewan yang kita perlakukan dengan kasih, mereka akan mendoakan dengan cara mereka. Dan dari situ, rezeki akan datang,” ungkap Hartono dengan nada lembut namun penuh keyakinan.

Kini, nama Hartono Soekwanto bukan sekadar identik dengan koi. Tetapi juga dengan nilai luhur, cinta pada tanah air, ketulusan berbagi dan semangat untuk membesarkan potensi lokal agar mendunia.

Bagi banyak orang, Dia bukan sekadar peternak melainkan panutan.

(Anthika Asmara)

spot_img

Berita Terbaru