BANDUNG,FOKUSJabar.id: Sirkuit Nasional (Sirnas) Padel 2025 seri Bandung berakhir sudah dengan menasbihkan para juara di tiga kategori yakni open, bronze dan silver. Pelaksanaan turnamen padel terakbar di Tanah Air ini ditutup secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Pusat, Bugi Setiawan dan dihadiri perwakilan KONI Pusat, KONI Jabar, serta jajaran pengurus PBPI Jabar di lapangan Padel Hill, Jalan Sentra Dago Pakar Raya, Mekar Saluyu, Kabupaten Bandung, Minggu (27/7/2025).
Digelar selama tiga hari sejak Jumat (25/7/2025), gelaran Sirnas Padel 2025 seri Bandung mendapat sambutan antusias dari peserta dan pegiat olahraga padel di Kota Bandung dan sekitarnya. Talenta-talenta baru pemain padel pun bermunculan pada gelaran sirnas seri kedua ini.
“Untuk seri ke-2 di Bandung ini, kita dari PBPI Pusat memang memfokuskan pada penyelenggaraan karena ini jadi gelaran yang pertama kali. Tapi kita sangat amazed karena ini luar biasa, kerjasama antara PBPI Pusat dengan Pengprov Jabar sangat luar biasa,” kata Sekjen PBPI Pusat, Bugi Setiawan kepada wartawan, Minggu (27/7/2025).
Meski merupakan cabang olahraga baru, lanjut Bugi, perkembangan pemain padel di Indonesia sangat cepat beradaptasi. Bahkan pada gelaran Sirnas Padel 2025 di Bandung, beberapa kejutan terlihat saat pemain-pemain andalan justru gugur di babak perempatfinal.
“Di seri kedua ini kita melihat talenta-talenta pemain-pemain muda yang ada di Indonesia sangat mengejutkan. Saya rasa untuk prospek ke depannya, kita akan memiliki talenta-talenta muda yang sangat bisa menjanjikan,” Bugi menambahkan.
Tak hanya itu, Bugi mengakui jika antusiasme pada seri kedua ini naik dua kali lipat dibandingkan seri pertama di Jakarta. Diantaranya dari sisi jumlah peserta di kategori open yang naik dua kali lipat, dari 32 pair pada seri pertama di Jakarta menjadi 64 pasangan di seri Bandung. Termasuk untuk kelompok putri yang diikuti oleh 16 pasang atlet.
“Awalnya kita memprediksi akan sedikit peminat di kategori women open ini, tapi ternyata diikuti oleh 16 pair di seri Bandung. Ini cukup banyak dibanding seri pertama di Jakarta dan membuktikan antusiasmennya di Bandung ini sangat luar biasa. Termasuk dari penonton, bisa saya katakan dua kali lipat dibanding Jakarta sehingga saya melihat Bandung ini akan menjadi salah satu barometer untuk padel di Indonesia,” Bugi menegaskan.
Pada babak final di kategori open yang digelar di lapangan Padel Hill, Minggu (27/7/2025), pasangan Novela Rezha M/Komang Sri Maryati berhasil menjadi juara untuk kategori open putri. Pasangan Novela/Komang maju ke babak final usai mengalahkan pasangan Fitriana Sabrina/Karyn Emeralda dengan skor 7-5 dan 6-2.
Di partai puncak kategori open putri, Novela/Komang menghadapi pasangan Beatrice Gumulya/Kintan Pratiwi A. Sebelumnya, Beatrice/Kintan menang atas pasangan Feiry Lim/Jessy Rompies dalam dua game dengan skor 6-3 dan 6-4 di babak semifinal.
Pertarungan antara pasangan Novela/Komang kontra Beatrice/Kintan pun berlangsung cukup seru. Namun taktik dan strategi yang diterapkan Novela/Komang lebih unggul sehingga menang dua game dengan skor 6-3, 6-4 atas pasangan Beatrice/Kintan dan berhak atas piala serta uang hadiah sebesar Rp30 juta.
“Persiapan sekitar satu bulan sebelum turnamen akhirnya terbayar dengan meraih hasil yang terbaik. Semua lawan yang dihadapi cukup berat terutama di final, apalagi saya pernah berpasangan dengan Beatrice dan jadi juara pada seri pertama di Jakarta,” kata Komang.
“Iya, semua lawan berat dan cukup seimbang. Untuk lawan di final, pernah bertemu juga dengan partner yang berbeda,” Novela menambahkan.
Sedangkan gelar juara di kategori putra diraih pasangan Marc Bernils Garcia/Zar Lasahido usai mengandaskan perlawanan pasangan Sergi Nogueras L/Giorgio S. Pasangan Bernils/Zar melaju ke partai puncak usai mengalahkan pasangan M. Revan Alkautsar/Jones Pratama dengan skor 6-4 dan 6-2, sedangkan pasangan Sergi/Giorgio mengalahkan pasangan Eduard Altimires/Michael Robert T dengan skor 7-6 dan 7-6.
Duel puncak di kategori open putra antara Bernils/Zar kontra Sergio/Giorgio pun berlangsung ketat hingga tiga game. Sempat unggul 7-6 di game pertama, Bernils/Zar justru harus kalah di game kedua dengan skor 2-6 atas pasangan Sergio/Giorgio.
Di game penentuan, pasangan Bernils/Zar mencoba mengubah strategi dan taktik untuk mengatasi perlawanan Sergio/Giorgio. Akhirnya, duet Bernils/Zar pun menang dengan skor 7-5 di game ketiga sekaligus memastikan gelar juara di kategori open putra Sirnas Padel 2025 seri Bandung.
Untuk kategori silver, gelar juara di kelompok putra diraih pasangan Tio Juliandi/Tito Farulian yang mengalahkan pasangan Muhamad Rayhan Hanafi/Yogi Ardiansyah. Sedangkan di kelompok putri, pasangan Ni Putu Armini/Vivien Silfany keluar sebagai juara usai mengalahkan pasangan Samantha Gabrielle/Tahany Bisyarah.
Lalu untuk kategori bronze, pasangan Kevin Gumilar/Michael Gunawan berhasil mengalahkan pasangan Sebastian Yosi/Ivan Herijanto di partai final. Dan pasangan Cynthia Tjiu/Vanessa Wangsanegara menjadi juara di kelompok putri setelah mengandaskan perlawanan pasangan Caesarika Palupi/Saskya Bella.
Gelaran Sirnas Padel 2025 sendiri akan dilanjutkan pada seri ketiga di Surabaya sebelum ditutup pada seri terakhir di Bali. Pelaksanaan pertandingan seri ketiga Sirnas Padel 2025 akan digelar di Graha Padel Club, Dukuhpakis, Surabaya, 28-31 Agustus 2025.
(ageng)
