spot_img
Minggu 6 Juli 2025
spot_img

Quran Camp Tasikmalaya, Membangun Generasi Qurani Sejak Usia Dini

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Untuk menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sejak dini, Yayasan Al-Hikmah menggelar kegiatan Quran Camp yang berlangsung di halaman Masjid Besar Ath-Thayyibah, Jalan Leuwidahu, Kelurahan Parakannyasag, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya. Acara ini dibuka secara langsung oleh Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Dicky Chandra, Minggu (6/7/2025).

Quran Camp ini diikuti oleh ratusan santri usia dini serta pelajar dari jenjang PAUD, TK, SD, hingga SMP. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran Al-Qur’an, termasuk menginap di lingkungan masjid sebagai bagian dari pengalaman spiritual yang mendalam.

Baca Juga: Gebyar Hadiah dari BRI Singaparna: Mobil hingga Sepeda Motor untuk Nasabah Setia

Menariknya, para orangtua juga turut serta mendampingi anak-anak mereka, bahkan ikut beriktikaf dan menginap di masjid demi mendukung kegiatan ini.

Dicky Chandra: Pondasi Generasi Masa Depan Ada di Al-Qur’an

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Dicky Chandra menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya Quran Camp. Ia menilai kegiatan ini sangat strategis dalam membentuk karakter anak-anak yang religius dan berakhlak mulia.

“Ini bukan sekadar kegiatan biasa, tapi sebuah langkah penting dalam membangun karakter generasi Qurani. Generasi yang akan menjadi penerus agama, bangsa, dan peradaban,” ujarnya kepada wartawan.

Menurutnya, masa kanak-kanak adalah waktu terbaik untuk menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an. Karena pada usia belia, daya ingat dan penerimaan anak sangat tinggi, belum terpengaruh oleh kompleksitas dunia luar.

“Menanamkan hafalan Al-Qur’an di usia dini jauh lebih mudah dan akan menjadi bekal berharga bagi masa depan mereka,” tambahnya.

Menjadi Agen Cinta Al-Qur’an

Dicky Chandra juga berharap, melalui kegiatan Quran Camp ini, anak-anak dapat menjadi agen perubahan yang menyebarkan semangat mencintai, membaca, dan memahami Al-Qur’an di lingkungan mereka masing-masing.

“Anak-anak ini kelak akan tumbuh menjadi generasi yang bukan hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat secara spiritual dan moral,” tuturnya.

Ia menegaskan, pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan terhadap kegiatan serupa sebagai bagian dari penguatan pendidikan karakter berbasis nilai-nilai keagamaan.

Harapan untuk Lahirkan Generasi Sholeh dan Berakhlak

Quran Camp yang berlangsung selama beberapa hari ini tidak hanya memberikan pembelajaran membaca dan menghafal Al-Qur’an, tetapi juga pembekalan akhlak, kedisiplinan, dan nilai-nilai kebersamaan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat melahirkan anak-anak sholeh dan sholehah. Anak-anak yang gemar membaca Al-Qur’an serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” tutup Dicky.

(Seda)

spot_img

Berita Terbaru