PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Tim SAMURAI dari SMK Negeri 1 Pangandaran tengah memasuki tahap krusial dalam kompetisi Rycam School Challenge. Setelah berhasil lolos di Tahap 1, kini mereka fokus menyusun laporan akhir sebagai bagian dari penyelesaian Program Tahap 2 yang diinisiasi oleh Jaringan Masyarakat Tani Indonesia (JAMTANI).
Laporan akhir ini menjadi penentu sekaligus bentuk pertanggungjawaban atas seluruh kegiatan yang telah terlaksana. Program Rycam sendiri bertujuan mendorong generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan, dengan mengedepankan praktik nyata dan berkelanjutan.
Baca Juga: Fenomena Satu Syuro di ‘Jumat Kliwon’, Tokoh Budaya Pangandaran Sebut Perayaan Hajat Laut Sakral
Ketua Tim SAMURAI, Dika Aditia, menjelaskan bahwa tema yang mereka angkat adalah pelestarian mangrove. Tema ini dipilih agar dampaknya tidak berhenti saat program berakhir, tetapi dapat terus dilanjutkan oleh siswa lain, masyarakat, maupun kelompok pencinta lingkungan.
“Program ini menjadi wadah inovatif untuk menumbuhkan kesadaran pelajar terhadap pentingnya mitigasi bencana dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Di tahap kedua ini, kami fokus pada implementasi langsung dan evaluasi hasil kegiatan,” ujar Dika, Jumat (27/6/2025).
Dika juga menambahkan, proses penyusunan laporan secara kolaboratif oleh seluruh anggota tim. Mereka mendokumentasikan kegiatan, hasil yang tercapai, serta berbagai tantangan di lapangan.
“Kami berkomitmen menyusun laporan yang komprehensif dan transparan sebagai bentuk tanggung jawab sekaligus bahan evaluasi program ke depan,” jelasnya.
Terjun Langsung Melestarikan Alam
Apresiasi datang dari Dian Nurdiansyah, S.Pd, selaku pembina sekaligus pendamping ekstrakurikuler SAMURAI. Ia mengungkapkan kebanggaannya terhadap kerja keras tim dalam menjalankan misi lingkungan tersebut.
“Ini kesempatan emas bagi siswa untuk terlibat langsung dalam pelestarian alam. Harapannya, laporan ini bisa menjadi pondasi untuk pengembangan program serupa di masa depan,” katanya.
Laporan akhir ini dijadwalkan rampung dalam waktu dekat dan akan dipresentasikan di forum evaluasi Rycam School Challenge. Forum tersebut akan melibatkan berbagai pemangku kepentingan yang memiliki perhatian terhadap isu lingkungan dan pendidikan.
Dengan semangat yang tinggi, Tim SAMURAI melangkah pasti untuk memberikan kontribusi nyata dalam pelestarian ekosistem mangrove, sekaligus menanamkan nilai-nilai tanggung jawab sosial, kerja sama, dan gotong royong di kalangan pelajar.
(Sajidin)
