spot_img
Rabu 18 Juni 2025
spot_imgspot_img

Resmi Dilantik Sebagai Rektor UPI 2025-2030, Ini Target Prof. Didi Sukyadi

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A secara resmi dikukuhkan dan dilantik sebagai Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) masa bakti 2025-2030 menggantikan Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. Pengukuhan dan pelantikan dilakukan secara langsung oleh Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UPI Komjen Pol. (Purn.) Drs. Nanan Soekarna pada Sidang Pleno Terbuka dalam rangka pelantikan Rektor UPI Masa Bakti 2025-2030 di Gedung Achmad Sanusi (BPU) Kampus UPI Bumi Siliwangi, Jalan Setiabudi Kota Bandung, Senin (16/6/2025).

Usai dikukuhkan dan dilantik sebagai Rektor UPI masa bakti 2025-2030, Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A., menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi peletakan landasan untuk kemajuan UPI yang telah dilakukan Rektor UPI sebelumnya. Dia berkomitmen untuk menjadikan UPI sebagai institusi yang bermartabat, terekognisi secara global dan memberikan dampak nyata bagi kehidupan masyarakat.

“Dengan bergotong royong, berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, silih asah, silih asih dan silih asuh dalam atmosfer kampus yang ilmiah, edukatif, dan religius dengan memegang teguh jati diri kependidikan, Insya Allah segala tantangan akan dapat kita hadapi bersama dan UPI yang gemilang dapat kita wujudkan,” kata Prof. Didi.

Memegang amanah sebagai Rektor UPI dalam empat tahun kedepan, Prof. Didi Sukyadi akan berupaya membawa perguruan tinggi negeri yang berdiri tahun 1954 ini ke arah yang lebih baik. Salah satunya dengan menjadikan UPI sebagai universitas rujukan di Asia sesuai dengan rencana jangka panjang yang sudah disusun.

“Kita memaknai UPI menjadi universitas rujukan di Asia itu dengan masuk dalam ranking 800 besar dunia versi QS World University Rankings dan saat ini masih berada di posisi 1201. Dengan berbagai upaya yang akan kita lakukan serta landasan yang sudah diletakkan Pak Rektor sebelumnya, kita punya keyakinan bisa mencapai target rangking QS World University Rankings tersebut,” kata Prof. Didi.

fokusjabar.id Rektor UPI Pelantikan
Prosesi pengambilan sumpah Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A. sebagai Rektor UPI masa bakti 2025-2030. (FOTO: Istimewa/HUMAS UPI)

Beberapa langkah yang akan disiapkan, lanjut Prof. Didi, menyiapkan struktur organisasi, tata kerja dan tim yang bisa berlari kencang serta mendorong sumber daya manusia UPI lebih baik untuk mendukung rencana akreditasi institusi yang akan segera dilakukan.

“Kemudian kita mendorong kreativitas para dosen sehingga menambah pendapatan UPI yang akan berimplikasi pada kesejahteraan dosen, tenaga kependidikan hingga mahasiswanya. Termasuk menambah jumlah riset dari sisi quantitas maupun dukungan pendanaanya,” kata dia.

Pelaksanaan riset hingga hilirisasi hasil riset, kata Prof. Didi, harus bisa terkait dengan tema-tema Indonesia Emas 2045 serta program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI. Sehingga saat melakukan riset kemudian publikasi, tidak hanya mampu meningkatkan recognisi saja tapi di sisi lain bisa membantu menyelesaikan agenda-agenda pemerintah daerah, pusat hingga agenda internasional.

“Kita pun akan berupaya memperkuat program perbaikan proses pembelajaran yang salah satunya menambah APK (angka partisipasi kasar) di Indonesia yang saat ini masih berada di angka 30 persen untuk meningkat menjadi 60 persen di tahun 2045. Salah satu caranya dengan membangun sistem pembelajaran online berkualitas tinggi yang bisa dijangkau masyarakat dimanapun berada dan itu harus didukung IT yang bagus, dosen dari berbagai bidang keahlian yang harus terus ditingkatkan kemampuanya, hingga sarana prasarana penunjang lainnya,” Prof Didi memaparkan.

fokusjabar.id Rektor UPI Pelantikan
Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A secara resmi dikukuhkan dan dilantik sebagai Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) masa bakti 2025-2030 menggantikan Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. (FOTO: Istimewa/HUMAS UPI)

Rektor UPI masa bakti 2020-2025, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A., mengajak seluruh sivitas UPI untuk memahami dan memaknai kegiatan pemilihan rektor ini sebagai bagian terpadu dalam membangun UPI selanjutnya serta momentum memperbarui UPI di masa depan. Untuk itu, diperlukan menyatukan langkah dan perjuangan dalam membangun UPI kedepan karena tantangan yang akan dihadapi lebih berat dan perubahan kehidupan terus terjadi dengan tidak terprediksi.

“Namun, kita tidak usah khawatir karena setiap zaman ada orangnya dan setiap orang ada zamannya. Kita yakin Prof. Didi Sukyadi akan mampu membuat UPI lebih berprestasi lagi dan mewujudkan program beliau. Kedepan UPI akan lakukan transformasi dari sekarang yang bobotnya masih banyak di teaching university dan atau research university manjadi impact university hingga enterpreuner university. Insha Allah dengan kepemimpinan dan semangat beliau, saya yakin bisa mengarah kesana,” Prof. Solehuddin menegaskan.

fokusjabar.id Rektor UPI Pelantikan
Prosesi pelantikan dan pengukuhan Rektor UPI masa bakti 2025-2030, Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A. (FOTO: Istimewa/HUMAS UPI)

Sementara itu, Ketua MWA UPI Komjen Pol. (Purn.) Drs. Nanan Soekarna meyakini Prof. Didi Sukyadi bisa mengemban amanah dan membawa UPI menjadi universitas pelopor dan unggul di Asia. Capaian yang sudah diraih Rektor UPI sebelumnya dengan persentase 93,88 persen indikator strategis Renstra tercapai dengan baik, bisa diteruskan oleh Prof. Didi Sukyadi.

“Kami percaya, Saudara akan meneruskan capaian yang telah dirintis, menyelesaikan program-program strategis yang belum tuntas, dan memimpin universitas menuju visi besar UPI sebagai pelopor dan unggul di Asia. Ini termasuk mendorong program UPI Metamesta dan Metaverse Education, meningkatkan APK nasional, serta mengintegrasikan prinsip Asta Cita dan SDGs dalam setiap langkah tridharma,” kata Nanan.

Sidang Pleno Terbuka dalam rangka pelantikan Rektor UPI Masa Bakti 2025-2030, tidak hanya dihadiri sivitas UPII. Hadir dalam acara Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendiktisaintek, Wakil Ketua DPR RI, Ketua Komisi X DPR RI, Wakil Ketua Badan Aspirasi Masyarakat DPR RI, Anggota DPR RI Fraksi Partai, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat, Wali Kota Bandung, Bupati Sumedang, dan Bupati Tasikmalaya. Hadir pula Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jawa Barat, Kepala BIN Daerah Jawa Barat, Direktur Pindad, Deputy Head of Mission of the Embassy of the Republic of Korea in Indonesia, serta tamu undangan lainnya.

(ageng)

spot_img

Berita Terbaru

Lewat ke baris perkakas