CIAMIS,FOKUSJabar.id: Jajaran Kepolisian Resor Ciamis masih terus memburu pelaku yang diduga membuang seorang bayi perempuan di kebun milik warga di Dusun Karanganyar, Desa/Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Bayi malang tersebut ditemukan oleh seorang pemburu tupai, dalam kondisi hidup, tergeletak di bawah pohon jengkol. Kejadian itu langsung menggegerkan warga setempat.
Baca Juga: Gudang Rumah Guru di Ciamis Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
“Setelah mendapat laporan, kami langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” ujar Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP Carsono, Senin (16/5/2025).
Menurut Carsono, penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap siapa pelaku yang tega membuang bayi tak berdosa tersebut. Polisi menduga bayi itu merupakan hasil hubungan gelap.
“Kami masih mendalami kasus ini dan memburu pelaku yang membuang bayi tersebut,” tegasnya.
Bayi Sempat Dirawat, Namun Nyawanya Tak Tertolong
Sementara itu, Kabid Pelayanan Medis RSUD Ciamis, dr. Bayu Yudiawan, membenarkan bahwa bayi tersebut sempat dirujuk ke RSUD Ciamis oleh pihak Puskesmas Rancah dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
“Ketika tiba di rumah sakit, bayi sudah mengalami infeksi cukup parah. Tim medis sudah berupaya maksimal,” jelasnya.
Namun, nyawa bayi perempuan tersebut akhirnya tak dapat diselamatkan. Ia meninggal dunia pada Sabtu lalu setelah menjalani perawatan intensif.
“Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Bayi itu meninggal dunia meski sudah dirawat secara optimal,” tutur dr. Bayu.
Polisi Imbau Warga Beri Informasi Jika Tahu Pelaku
Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui informasi terkait kasus ini untuk segera melapor, guna mempercepat proses pengungkapan.
(Husen Maharaja)
