spot_img
Rabu 28 Mei 2025
spot_imgspot_img

Periksa Ibu Hamil di PKM Bungursari Tasikmalaya, Sasar Kehamilan Resiko Tinggi Anemia

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Program Safari Pemeriksaan ibu hamil (USG) dan Balita oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus bergerak.

Kali ini, Pemeriksaan usg dan balita berlangsung dan dipusatkan di UPTD Puskesmas (PKM) Bungursari Kota Tasikmalaya, puluhan ibu hamil dan balita pun menjadi sasaran pemeriksaan secara intensif oleh dokter spesial.

Tercatat, hampir 40 ibu hamil termasuk balita yang mendapatkan pemeriksaan, mereka ini berasal dari 4 Puskesmas yakni PKM Indihiang, Mangkubumi, Bantar serta Sambongpari dengan melibatkan dokter spesialis, tenaga bidan serta tenaga kesehatan lainnya.

BACA JUGA: Stasiun KA Tasikmalaya jadi Primadona Masyarakat

Kepala Puskesmas Bungursari dr. Eko Anggoro Sulistyaji mengatakan, Pemeriksaan usg dan balita dari program Dinkes Kota Tasikmalaya kali ini di Pusatkan di PKM Bungursari Kota Tasikmalaya.

“Alhamdulillah, PKM Bungursari menjadi tempat untuk melakukan pemeriksaan gratis kehamilan ibu dan balita, tentu kami mengapresiasi dan menyambut baik program Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya ini,” kata Eko saat ditemui Rabu (28/05/2025).

Ia menuturkan, Program pemeriksaan ibu hamil dan balita dengan berkeliling (Safari) ke sejumlah Puskesmas, tentu sangat dinantikan masyarakat khususnya ibu hamil dalam memeriksakan kesehatan kandungannya.

“Mereka mendapatkan pemeriksaan kandungan secara menyeluruh oleh dokter kandungan sehingga, bisa mengetahui kondisi kesehatan janin yang dikandungnya dan kondisi kesehatan lainnya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Prioritas untuk  pemeriksaan kehamilan sasarannya yakni para ibu hamil yang beresiko tinggi (KEK) dan anemia, yang harus secepatnya mendapatkan penanganan dan intervensi.

“Pemeriksaan ini sangat penting, untuk mendeteksi dini terhadap hal-hal yang tidak diinginkan baik bagi anak dalam kandungan maupun ibu hamilnya, mereka diberikan makanan tambahan setelah menjalani pemeriksaan USG,” katanya.

Ia menambahkan, Di wilayah PKM Bungursari sendiri  jumlah sasaran ibu hamil maupun balita cukup banyak sehingga, program Pemeriksaan usg ini harus terus berkelanjutan.

“Jumlah warga di wilayah pelayanan PKM Bungursari sebanyak 17.840 orang, sasaran ibu hamil jumlahnya 330 ibu, sedangkan jumlah balita mencapai 1.102 balita, dan ini harus semua terlayani pemeriksaan kesehatan,” ucapnya.

BACA JUGA: WJES 2025 Bahas Strategi Pertumbuhan Ekonomi Priangan Timur di Tengah Ketidakpastian Global

Lebih lanjut ia mengatakan, Persentase angka akses layanan kesehatan terhadap warga di wilayah pelayanan PKM Bungursari yang jumlahnya 17.840 jiwa, sudah cukup baik dan merata.

“Target akses layanan kesehatan bagi masyarakat di PKM Bungursari terus meningkat, dan ini terlihat angka kunjungan ke Puskesmas terus meningkat, persentase di angka 80 s.d 90 persen yang sudah mendapatkan layanan kesehatan,” kata dia.

Ia pun mengaku, Tinggi warga yang sudah mengakses layanan kesehatan, ini akan berdampak pula terhadap meningkatnya mutu layanan kesehatan serta derajat kesehatan masyarakat kedepan. 

(Seda/Anthika Asmara)

spot_img

Berita Terbaru