CIAMIS,FOKUSJabar.id: Hujan deras dengan intensitas tinggi dan durasi lama mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (18/4/2025), memicu sejumlah bencana alam di berbagai kecamatan.
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, salah satu wilayah terdampak paling parah adalah Kecamatan Pamarican. Di Desa Pamarican, luapan air sungai menggenangi ruas jalan utama, menyebabkan puluhan kendaraan, baik mobil maupun sepeda motor, terjebak banjir. Beberapa sepeda motor dilaporkan mogok akibat mesin terendam air.
Baca Juga: Mobil Pondok Dilempar Batu, Ustadz Ponpes Banyulana Ciamis Terluka di Leher
“Banjir terjadi saat hujan deras turun cukup lama di wilayah Pamarican,” kata Kepala BPBD Ciamis, Ani Supiani.
Ia menjelaskan, dugaan sementara penyebab banjir adalah pendangkalan anak Sungai Cintalahab di sejumlah titik. Kondisi itu menyebabkan air sungai meluap dan menggenangi jalan penghubung Pamarican–Banjarsari.
“Pendangkalan anak Sungai Cintalahab membuat debit air tidak tertampung dan akhirnya meluap ke jalan,” tambah Ani.
Tak hanya banjir, BPBD juga menerima laporan lain dari Kelurahan Sindangrasa, tepatnya di lingkungan Margayasa. Ada sebuah pohon tumbang melintang di tengah jalan kompleks Makam Patinggi. Akibatnya, akses jalan sempat tertutup total.
“Pohon tumbang tersebut sempat menghalangi jalan sebelum akhirnya berhasil dievakuasi oleh petugas,” ujarnya.
BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana lanjutan. M mengingat cuaca ekstrem dalam perkiraan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
(Husen Maharaja)