TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Para musisi Kota Tasikmalaya kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar aksi santunan bagi ratusan anak yatim, kaum dhuafa, dan lansia. Acara ini berlangsung di Gedung Creative Center (GCC) Kota Tasikmalaya, Komplek Olahraga Dadaha, pada Minggu (23/03/2025). Santunan ini menjadi bagian dari tradisi tahunan yang telah memasuki tahun ke-8, bertepatan dengan bulan suci Ramadan 1446 Hijriah.
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, Dandim 0612 Tasikmalaya Letkol ARM Yan Octa Rombenanta, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Kadisporabudpar) Kota Tasikmalaya Deddy Mulyana, serta perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tasikmalaya hadir dalam kegiatan ini. Kehadiran mereka menambah semangat dan dukungan terhadap aksi sosial yang telah menjadi agenda rutin ini.
Sejak awal, acara ini selalu mendapat sambutan antusias dari anak-anak yatim dan dhuafa. Mereka tidak hanya menerima santunan berupa paket lebaran, uang tunai, dan hampers dari para donatur, tetapi juga menikmati berbagai hiburan dari panitia.
Dukungan dan Apresiasi dari Wali Kota
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, memberikan apresiasi tinggi kepada musisi dan klub otomotif yang terus berkomitmen dalam kegiatan sosial ini.
“Tentu kita sangat mengapresiasi teman-teman musisi Kota Tasikmalaya yang selalu peduli terhadap sesama, khususnya kepada anak-anak yatim dan dhuafa. Aksi ini adalah bentuk nyata kepedulian yang harus kita teladani,” ujar Viman.
Ia juga menambahkan bahwa aksi sosial yang telah berlangsung selama delapan tahun ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kepedulian yang kuat dari komunitas musisi Tasikmalaya.
“Saya rasa ini patut dicontoh oleh siapa pun untuk membangun rasa empati dan kepedulian terhadap mereka yang kurang beruntung,” imbuhnya.
Musisi Peduli, Berbagi Kebahagiaan di Bulan Suci
Ketua Aksi Musisi Peduli Tasikmalaya, R. Atik Suwardi, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian para musisi terhadap sesama.
“Alhamdulillah, tahun ini merupakan santunan yang ke-8 kalinya kami laksanakan. Kami berharap ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi adik-adik yatim serta dhuafa di Kota Tasikmalaya,” ungkap Atik.
Menurutnya, seluruh bantuan dalam acara ini berasal dari para donatur dan dermawan yang dengan sukarela menyisihkan rezeki mereka untuk berbagi.
“Kami hanya menjadi perantara dalam menyalurkan bantuan ini, dan semoga bisa membawa kebahagiaan bagi mereka yang menerimanya, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Atik juga menepis anggapan bahwa dunia musik selalu identik dengan hal-hal negatif.
“Musisi juga manusia yang memiliki empati dan kepedulian terhadap sesama. Kami ingin membuktikan bahwa musik juga bisa menjadi jembatan kebaikan,” pungkasnya.
Acara ini pun semakin semarak dengan berbagai rangkaian hiburan dan permainan dari panitia. Anak-anak yatim yang hadir tampak menikmati setiap momen, dari pertunjukan musik hingga sesi berbuka puasa bersama.
Dengan aksi ini, para musisi dan klub otomotif Tasikmalaya kembali membuktikan kepedulian sosial bisa terwujud dalam berbagai cara, termasuk melalui seni dan komunitas. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berbagi kebaikan.
(Seda/Irfansyahriza)