TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya mulai digelar, salah satunya di Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tasikmalaya Selasa (04/02/2025).
Musrenbang ini dibuka oleh Staff Ahli Wali Kota Tasikmalaya Bidang Pemerintahan Maman R. Setiadi, yang dihadiri sejumlah pejabat terkait di Lingkungan Pemkot Tasikmalaya termasuk juga dihadiri Ketua Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Anang Safaat.
Musrenbang Sektoral Perhubungan ini menjadi perhatian penting oleh semua pihak pasalnya, Dinas Perhubungan merupakan OPD yang memiliki fungsi strategis salah satunya, terkait fungsi kelancaran keamanan ruas jalan lalu lintas.
BACA JUGA: Unper Tasikmalaya Gelar PBN Ke-IX, Rektor Tekankan Pentingnya Cinta NKRI
Terkait itu, Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Menyoroti sekaligus mendorong Dishub Kota Tasikmalaya melengkapi fasilitas umum di jalan raya khususnya di pinggiran Kota.
Ketua Komisi III DPRD Kota Tasikmalaya Anang Safaat mengatakan, Jalan ini acap kali menjadi tempat terjadinya tindakan kriminal sehingga, perlu dilengkapi fasilitas yang memadai.
“Kita seringkali melihat kejadian seperti Geng Motor, kecelakaan dan perampasan atau hal-hal negatif lainnya, itu terjadi di jalan sehingga, kita minta Dishub bisa melengkapi fasilitas seperti CCTV dan penerangan jalan umum (PJU),” kata Anang Safaat, saat Musrenbang tahun 2026 Sektoral Dinas Perhubungan Selasa (04/02/2025).
Ia menjelaskan, Dengan pemasangan fasilitas seperti PJU atau CCTV, titik-titik jalan yang selama ini mungkin rawan terjadi aksi kriminal seperti Geng Motor dan kecelakaan bisa terpantau dan diminimalisir.
“Perencanaan kedepan, Dishub harus memprioritaskan pemasangan CCTV di ruas jalan yang rawan aksi kriminal agar, lebih mudah terpantau hal-hal negatif terjadi, saya kira ini sangat penting dan urgent,” ujarnya.
“Jalan Letnan Mashudi, jalan Lingkar Utara, jalan Sewaka dan jalan Letnan Harun serta ruas jalan lainnya, kadabg ruas jalan ini sering terjadi aksi kriminal terutama aksi geng motor karenanya, ini urgent untuk dipasang fasilitas CCTV maupun PJU,” katanya.
Sementara Staff Ahli Wali Kota Tasikmalaya Bidang Pemerintahan Maman R. Setiadi mengungkapkan, Dinas Perhubungan harus menjadi pendorong pertumbuhan dan pemerataan pembangunan dengan tersedianya infrastruktur dan fasilitas yang memadai.
“Dishub salah satu OPD yang strategis sehingga, kita dorong untuk menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang berkualitas, aman, nyaman dan berkelanjutan pasalnya, transportasi merupakan urat nadi pertumbuhan ekonomi dan kelancaran serta kenyamanan mobilitas masyarakat,” kata dia.
BACA JUGA: Pj Wali Kota Tasikmalaya Lantik Pengurus TKDV, Dorong Peningkatan Keahlian Lulusan Vokasi
Ia menuturkan, infrastruktur jalan yang baik tentu, didukung kelengkapan sarana dan prasarana yang sesuai standar keselamatan.
“Jalan sebagai sarana transportasi umum, harus dilengkapi penunjang seperti kelengkapan rambu lalu lintas, PJU, traffic light, ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat termasuk mencegah kerawanan misal kecelakaan dan aksi kriminal lainnya,” ujar dia.
Dirinya menambahkan, Terkadang memang kondisi jalan menjadi faktor terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti aksi kriminal sehingga perlu kondisi jalan yang berkualitas.
“Tentu perlu sarana prasarana yang memadai agar, kondisi jalan aman, berkualitas, nyaman, informatif, selamat termasuk ramah lingkungan,” kata dia.
(Seda/Anthika Asmara)