Jumat 24 Januari 2025

Ditengah Keterbatasan Lahan, DKPP Kota Bandung Terus Berinovasi Perkuat Ketahanan Pangan

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung terus berinovasi dalam menjaga ketahanan pangan di tengah tantangan keterbatasan lahan. 

Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menyampaikan, kota Bandung menghadapi tantangan besar dalam penyediaan pangan akibat menyusutnya lahan pertanian karena perkembangan pemukiman.

Meski begitu, DKPP telah mengembangkan program inovatif bernama Buruan SAE (Sehat, Alami, dan Ekonomis), yang mengajak masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk budidaya sayuran, buah-buahan, tanaman obat, hingga peternakan kecil seperti ayam dan ikan.  

BACA JUGA: Jelang Imlek, Vihara Dharma Ramsi Bandung Mulai Lakukan Bersih-Bersih Patung dan Altar

“Konsep ini mendorong urban farming sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri. Kami juga mengintegrasikan pengolahan sampah organik menjadi kompos untuk menunjang tanaman,” kata Gin Gin Jumat (24/1/2025). 

Gin Gin menyebut, pentingnya diversifikasi pangan dengan menanam tanaman bernilai ekonomi tinggi seperti cabai dan bawang. Terutama menjelang bulan puasa dan hari raya, sehingga ketergantungan pada satu jenis komoditas dapat diminimalisir.  

BACA JUGA: Jelang Akhir Masa Jabatan, PJ Wali Kota Bandung Minta M. Farhan Prioritaskan Hal Ini

Menurutnya, lewat kolaborasi semua pihak sangat diperlukan, termasuk masyarakat, akademisi, komunitas, dan dunia usaha, untuk memastikan keberlanjutan program ketahanan pangan di Bandung.  

“Keberhasilan ini memerlukan dukungan aktif semua pihak. Dengan sinergi, Bandung bisa menjadi kota mandiri dalam ketahanan pangan,” ungkapnya.

(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

Berita Terbaru