BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung akan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk membantu menekan lonjakan harga kebutuhan pokok di pasaran. Acara ini akan berlangsung di Lapangan Tegalega, Kota Bandung, pada Kamis (23/1/2025) mendatang.
Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, menyampaikan GPM fokus pada komoditas pangan yang tengah mengalami kenaikan harga signifikan.
Baca Juga: Kota Baru Parahyangan: Kawasan Mandiri dengan Potensi Properti dan Pariwisata Berkelanjutan
“GPM ini lebih khusus untuk komoditas yang sedang mengalami lonjakan harga. Rencana pelaksanaan akan dilakukan di Lapangan Tegalega,” ujar Gin Gin, Jumat (17/1/2025).
DKPP akan bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk Badan Urusan Logistik (Bulog). Mengingat beras merupakan kebutuhan pokok yang paling banyak masyarakat cari.
“Beras menjadi kebutuhan utama, sehingga kami selalu menggandeng Bulog dalam kegiatan terkait pangan ini. Kami juga melibatkan mitra lainnya untuk mendukung pelaksanaan GPM ini,” tambahnya.
Selain beras, komoditas lain yang dijual dalam GPM ini juga akan ditawarkan dengan harga di bawah pasar, termasuk cabai yang belakangan mengalami lonjakan harga cukup tinggi.
“Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Oleh karena itu, kami mengimbau warga Kota Bandung untuk memanfaatkan GPM ini dengan sebaik mungkin,” pungkas Gin Gin.
(Yusuf Mugni/Irfansyahriza)
