BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemkot Bandung Jawa Barat (Jabar) pastikan ketersediaan pangan dalam kondisi aman ditengah kenaikan harga yang cukup signifikan.
Hal tersebut disampaikan Asisten Daerah II Kota Bandung, Aric M. Attauriq usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) harga pangan di Pasar Kosambi Kota Bandung, Senin (23/12/2024).
BACA JUGA:
Lagi, DKPP Kota Bandung Gelar Gerakan Pangan Murah
“Alhamdulillah, hasil monitoring menunjukkan ketersediaan pangan di Kota Bandung sangat aman. Bahkan stok beras dari Bulog cukup untuk 4 hingga 5 bulan ke depan. Harga bahan pokok relatif stabil, meskipun ada kenaikan pada beberapa komoditas seperti cabai dan telur ayam ras,” kata Eric Mohamad Atthauriq.
Meski ada kenaikan, pihaknya telah melakukan beberapa upaya melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) salah satunya melalui Program Pangan Murah.
“Untuk mengatasi kenaikan ini, DKPP telah mengadakan Gerakan Pangan Murah. Telur ayam ras dijual kembali pada harga Rp28 ribu per kg. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Plh Kepala Disdagin Kota Bandung, Ronny mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembelian secara berlebihan.
BACA JUGA:
Menteri Perdagangan Dorong UMKM Kota Bandung Tembus Pasar Internasional
“Ketersediaan bahan pokok sangat mencukupi. Kami berharap warga tetap tenang dan bijak dalam berbelanja selama periode Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)