CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali menggelar program unggulannya, “Pepatah Manis”, yang kali ini dipadukan dengan Operasi Pasar Murah dan Gebyar Pelayanan Terpadu. Senin (17/12/2024)
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dalam mendapatkan berbagai layanan publik sekaligus membantu meringankan beban ekonomi masyarakat melalui penyediaan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, mengungkapkan bahwa program Pepatah Manis merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan melibatkan berbagai instansi, masyarakat dapat dengan mudah mengurus berbagai keperluan administratif, seperti administrasi kependudukan, kesehatan, perpajakan, dan perizinan, di satu tempat.
BACA JUGA: Korban Bencana Alam Sukabumi Dibantu Pemkab Ciamis
“Ini adalah wujud nyata sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam memberikan pelayanan terbaik,” ujar Budi.
Selain kemudahan akses layanan publik, Pemkab Ciamis juga fokus pada upaya pengendalian inflasi. Melalui Operasi Pasar Murah, masyarakat dapat memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan.
“Dengan memfasilitasi distribusi langsung dari produsen ke konsumen, kami berharap dapat menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di pasaran,” kata Budi.
Sementara itu sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis, Andang Firman, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya bagi masyarakat Kecamatan Sadananya dan sekitarnya.
BACA JUGA: Stok Daging Ayam dan Telur di Ciamis Aman Menjelang Nataru, Meski Harga Terus Mengalami Kenaikan
“Dengan melibatkan 20 Unit Pelayanan Publik, kami menyediakan 41 jenis layanan yang sangat dibutuhkan masyarakat. Mulai dari administrasi kependudukan, konsultasi kesehatan, hingga perpanjangan SIM,” ujar Andang.
Keberhasilan program Pepatah Manis tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Bank Indonesia Perwakilan Tasikmalaya dan seluruh unit penyelenggara layanan publik. Sinergi yang kuat ini menjadi kunci dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
(Husen/Anthika Asmara)