Sabtu 7 Desember 2024

Lagi, Pupuk Kujang Raih Platinum di SNI Award

JAKARTA,FOKUSJabar.id: Pupuk Kujang Cikampek kembali meraih peringkat Platinum di ajang SNI Award 2024. Dalam ajang yang digelar Badan Standardisasi Nasional (BSN) itu, peringkat Platinum Pupuk Kujang meliputi berbagai aspek.

Selain kualitas produk dan manajemen mutu, kinerja korporasi Pupuk Kujang pun meraih skor maksimal dalam tujuh aspek. Enam di antaranya kategori proses dan satu lainnya kategori hasil.

Sekretaris Perusahaan Pupuk Kujang Ade Cahya Kurniawan menyebut raihan platinum ini meningkatkan semangat perusahaan.

Pupuk Kujang
Punya Banyak Pelanggan Loyal, Pupuk Kujang Raihan Platinum di SNI Award 2024 (IST)

BACA JUGA: Pupuk Kujang Bangun Pabrik Baru, Gandeng HCML untuk Suplai Gas Bumi

“Ini meningkatkan semangat untuk bekerja lebih baik bagi petani Indonesia. Lebih dari itu mendukung negara mencapai swasembada pangan,” kata Ade, Senin (25/11/2024).

Pupuk Kujang akan terus berkomitmen dan fokus pada peran dan fungsinya demi kemajuan pertanian Indonesia.

Untuk diketahui, pada SNI Award 2024, beragam aspek di Pupuk Kujang diukur detail, beberapa di antaranya aspek kepemimpinan, tata nilai, organisasi dan tanggung jawab sosial. Kemudian aspek kepuasan pelanggan, hingga kinerja keuangan.

VP Komunikasi Perusahaan, Muhammad Arif Rahman mengatakan, dalam aspek suara pelanggan, diukur sejauh mana pelanggan tertarik kepada produk Pupuk Kujang. Termasuk dari sisi  loyalitas dan kepuasan terhadap produk. Dalam indeks loyalitas kios misalnya, Pupuk Kujang meraih 99,05 persen di produk nonsubsidi.

“Angka ini menunjukkan bahwa pelanggan sangat loyal terhadap produk nonsubsidi Pupuk Kujang,” kata Arif.

Sebagai produsen nutrisi tanaman, kata Arif, Pupuk Kujang akan terus menghasilkan produk berkualitas untuk petani Indonesia.

Pupuk Kujang pun terus berupaya menjalankan kinerja korporasi secara optimal. Mulai dari aspek manajemen, mutu, hingga sistem anti penyuapan. Begitupun aspek teknologi informasi, manajemen kepatuhan, dan beragam manajemen lainnya.

“Berbagai sistem manajemen itu dijalankan dengan International Organization for Standardization (ISO). Tentunya semua demi produk berkualitas dan bermanfaat untuk masyarakat,” kata dia.

Penerapan akreditasi di laboratorium menjadi salah satu upaya menghasilkan produk yang baik. Menurut dia, standar laboratorium yang tinggi, menunjang kualitas produk yang dihasilkan.

“Dengan produk berkualitas, pelanggan akan loyal dan tercipta kepercayaan serta ikatan emosional dengan perusahaan,” kata Arif.

(LIN)

Berita Terbaru

spot_img