CIAMIS,FOKUSJabar.id: Dua kepala Keluarga (KK) di Dusun Karangsari, Desa Cikaso, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis harus mengungsi karena rumah yang ditinggalinya rusak akibat pergerakan tanah yang terjadi, Senin (18/11/2024).
Dua rumah milik Dede Sobandi dan Wagino rusak parah sehingga tidak bisa dihuni kembali dan berbahaya jika masih dihuni.
“Akibat kejadian ini, Bapak Dede Sobandi beserta keluarganya terpaksa mengungsi karena rumahnya tidak bisa ditempati lagi,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, Selasa (19/11/2024).
BACA JUGA: Rumah Warga di Banjaranyar Ciamis Ambruk
Ani mengatakan, dua KK yang mengungsi saat ini sangat membutuhkan bantuan logistik darurat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebanyak sembilan jiwa terdampak langsung dari peristiwa ini.
“Saya harap ada bantuan dari masyarakat untuk meringankan beban keluarga yang harus mengungsi akibat kejadian tersebut ini,” kata dia.
Kemudian Ani menuturkan bahwa bencana ini diawali hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut pada sore hari menjadi pemicu utama terjadinya pergerakan tanah.
“Pergerakan tanah ini berdampak pada rumah warga, hingga dinding rumah jebol,” kata dia.
BACA JUGA: Rumah Warga di Jalur Pergerakan Tanah Harus Direlokasi
Ani mengimbau, kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap cuaca yang cukup ekstrim ini, pasalnya resiko kebencanaan mulai dari, banjir, longsor, pohon tumbang dan pergerakan tanah di prediksi bakal terjadi.
(Husen/Anthika Asmara)
 di Dusun Karangsari, Desa Cikaso, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis harus mengungsi karena rumah yang ditinggalinya rusak akibat pergerakan tanah yang terjadi,){kind=link}