Senin 9 Desember 2024

Ketua Perindo Pangandaran Sarankan Pengelolaan PJU Serahkan Ke Pihak Ketiga

PANGANDARAN,FOKUSJabar: Ketua DPD partai Perindo Pangandaran, Cecep Nurhidayat menyarankan penerangan jalan umum (PJU) di jalan raya kabupaten Pangandaran dikelola pihak ketiga.

Hal itu untuk mengurangi biaya pengeluaran perbulan yang cukup besar. 

“Cobalah belajar dari daerah lain daripada mubazir untuk membayar Rp 7 miliar malah tidak maksimal penerangan nya,” kata Cecep melalui pesan suara Minggu, (15/9/2024).

Menurutnya, jika dipihak ketigakan nantinya ada pertanggungjawaban yang jelas dari pihak swasta.

BACA JUGA: Kualitas PJU Buruk, Ketua Perindo Pangandaran Bakal Ngadu Ke Kemenhub

“Itu cuma usulan dari kami sebagai masyarakat, karena melihat ada kabupaten lain yang pakai sistem pihak ketiga untuk pemeliharaan dan penanggulangan,” kata dia.

Terlebih, jika dikelola pihak ketiga maka pengeluaran Pemda akan lebih irit biaya tanggungan perbulannya.

Sebab lanjut ia, tanggungan biaya PJU  jangan sampai disia-siakan karena itu adalah hak masyarakat yang dibayar setiap bulan nya.

“Jadi, mubah gitu,” ujarnya.

Ia pun mempertanyakan kinerja Dinas terkait di Pangandaran terkait tanggungan dan penerangan jalan yang tidak maksimal.

“Kami mempertanyakan kinerja Dishub dan PLN di Daerah kita dengan tanggungan penerangan yang kurang maksimal,” kata dia.

Sebelumnya dikabarkan, Banyaknya penerangan jalan umum (PJU) di jalan raya Pangandaran yang mati. Ketua DPD Partai Perindo Pangandaran, Cecep Nurhidayat menyebut kualitas PJU solar Cell sangat buruk.

Pasalnya, proyek PJU solar Cell di wilayahnya hanya mampu bertahan 6 bulan dan tidak ada penanggulan dan pemeliharaan yang jelas.

“Padahal satu tiang PJU yang solar Cell saya dengar anggaranya puluhan juta. Engga ada tuh pergantian, penanganan dan pemeliharaan dari pusat,” kata Cecep.

BACA JUGA: Perindo Pangandaran Soroti Anggaran PJU Rp7 M Tidak Maksimal 

Seharusnya hal tersebut menjadi perhatian, apalagi PJU tersebut sudah masuk anggaran yang sudah dilaksanakan dengan biaya yang cukup besar.

“Tapi kualitasnya sangat buruk menurut saya pengadaan barang PJU ini,” ujar dia.

Oleh karena itu, pihaknya akan melaporkan hal ini langsung ke kementerian perhubungan. Sebab kualitas PJU solar Cell sangat jelek. 

Terlebih sudah bertahun- tahun tidak adanya penanggulangan serius. Cecep menyebutkan tidak enak dipandang hanya pemandangan tiang-tiang saja.

(Sajidin/Anthika Asmara)

Berita Terbaru

spot_img