TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Kota Tasikmalaya, yang berada di Provinsi Jawa Barat, akan merayakan ulang tahunnya yang ke-23 pada tanggal 17 Oktober 2024 mendatang. Untuk memeriahkan hari istimewa tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya telah menyiapkan serangkaian acara dan kegiatan menarik agar masyarakat dapat turut serta merayakan dengan penuh kebahagiaan.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Tasikmalaya dalam menyambut hari jadi ini adalah dengan menggelar Lomba Logo dan Tema Hari Jadi Kota Tasikmalaya ke-23. Lomba ini diikuti oleh lebih dari 42 peserta, dan akhirnya dimenangkan oleh Muhamad Saiful Anwar.
BACA JUGA: Panwascam Mangkubumi Kota Tasikmalaya Rekrut PTPS
Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme masyarakat yang berpartisipasi dalam lomba tersebut. Menurutnya, kegiatan ini menjadi awal dari rangkaian perayaan hari jadi Kota Tasikmalaya.
“Lomba logo HUT ke-23 Kota Tasikmalaya adalah bagian dari persiapan menyambut hari jadi kota yang kita cintai ini. Selain itu, kami juga telah meluncurkan tema hari jadi tahun ini, yaitu Senyum yang merupakan singkatan dari Semangat dan Nyaman untuk Maju,” kata Cheka saat dihubungi pada Sabtu (14/09/24).
Tema “Senyum” sebagai Simbol Kemajuan
Cheka menjelaskan bahwa tema HUT Kota Tasikmalaya tahun lalu adalah “Asyik”. Sementara pada tahun 2024, tema yang diusung adalah “Senyum”, yang bermakna sebagai dorongan positif bagi masyarakat untuk terus maju dan berkembang.
“Tema ‘Senyum’ mengandung makna Semangat dan Nyaman untuk Maju. Dengan tersenyum, kita berharap energi positif dapat dirasakan oleh seluruh warga Kota Tasikmalaya, sehingga kota ini bisa semakin maju dan sejahtera,” ujarnya.
Menurut Cheka, tema ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa optimisme di kalangan masyarakat untuk terus berkontribusi pada kemajuan Kota Tasikmalaya.
“Senyum adalah simbol optimisme bagi kita semua untuk membawa Kota Tasikmalaya ke arah yang lebih baik.” katanya.
Cheka menambahkan bahwa pemilihan tema ini sejalan dengan perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Tasikmalaya yang terus meningkat.
“Dengan tema ‘Senyum’, kita ingin menunjukkan kebahagiaan dan kesejahteraan yang sudah dirasakan masyarakat Tasikmalaya. Ini tercermin dari semakin baiknya indikator makro ekonomi, termasuk penurunan angka kemiskinan,” tambahnya.
Angka Kemiskinan Menurun, Kesejahteraan Meningkat
Cheka juga menyoroti perkembangan positif di Kota Tasikmalaya terkait penurunan angka kemiskinan sejak berdirinya kota ini pada tahun 2001. “Pada awal berdirinya Kota Tasikmalaya, angka kemiskinan berada di 26 persen. Kini, angka tersebut telah menurun menjadi 11,10 persen. Ini adalah bukti bahwa kesejahteraan warga Kota Tasikmalaya terus membaik,” jelasnya.
Sebagai penutup, Cheka mengajak seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya untuk menyambut hari jadi kota dengan penuh senyuman. “Mari kita tersenyum bersama dalam merayakan hari jadi Kota Tasikmalaya. Dengan senyuman, kita menyebarkan optimisme dan energi positif untuk membawa kota ini semakin maju,” pungkasnya.
(Seda/Irfansyahriza)