BANDUNG,FOKUSJabar.id: Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, secara aktif menunjukkan komitmennya dalam memberantas korupsi dengan menghadiri National Anti Fraud Conference 2024 yang diselenggarakan oleh Association of Certified Fraud Examiners (ACFE) di Hotel Hilton Bandung, Kamis (5/9/2024).
Konferensi yang mengangkat tema “Sareundeuk Saigel Sabobot Sapihanean: Babarengan Nyanghareupan Fraud” ini menyoroti pentingnya kerja sama dalam menghadapi tantangan tindak kecurangan yang semakin kompleks di era digital.
Dalam sambutannya, Bey Machmudin menegaskan bahwa korupsi bukanlah masalah baru, namun modus operandinya semakin canggih dan sulit dideteksi. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan yang komprehensif dan sinergi dari berbagai pihak untuk melawannya.
BACA JUGA: Bey Machmudin Turun Langsung ke Lokasi Bencana Bogor, Imbau Warga Tetap Waspada
“Tema konferensi ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, mendorong kita untuk terus bekerja sama dalam menghadapi tantangan ini karena fraud memerlukan penanganan dari berbagai sisi dan kerja sama yang kuat dari semua pihak,” ujar Bey.
Lebih lanjut, Bey juga menekankan pentingnya integritas dalam upaya memberantas korupsi.
“Integritas adalah keselarasan antara perbuatan dan pikiran. Jangan sampai kita mengaku tidak korupsi, tapi tindakan kita justru sebaliknya,” katanya.
