TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Angka kemiskinan di Kota Tasikmalaya dari tahun ke tahun menunjukkan penurunan yang cukup baik.
Berdasarkan data tiga tahun terakhir, penurunan indikator kemiskinan menunjukkan trend positif. Terbaru (tahun 2024) juga menurun.
BACA JUGA: BI Kendalikan Inflasi di Kota Tasikmalaya Lewat Program Paranje
Tahun 2021, angka kemiskinan 13,13 persen, tahun 2022 (12,72 persen), tahun 2023 (11,53 peren) dan 2024 (11,10 persen).
“Alhamdulillah, kabar terbaik hari ini indikator kemiskinan Kota Tasikmalaya menunjukan penurunan. Ini harus kita lanjutkan tren penurunannya,” ungkap Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah saat Rapat Paripurna DPRD, Rabu (31/7/2024).
Rapat Paripurna sendiri membahas Persetujuan Rancangan Perda Kota Tasikmalaya tentang Pembangunan Jangka panjang Kota Tasikmalaya tahun 2025-2045.
BACA JUGA: Yanto Oce Silaturahmi Dengan Keluarga Besar PCNU Kota Tasik
Ia menjelaskan, angka kemiskinan Kota Tasikmalaya ini berdasarkan data terbaru yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tasikmalaya.
“Tren kemiskinan kita selama tiga tahun terakhir ini menurun, dan ini patut kita syukuri bersama, angkanya sih memang masih tinggi tuh, tapi terus menurun ini menunjukkan hal yang positif bagi pertumbuhan ekonomi,”ujarnya.
Menurutnya, walaupun penurunannya sedikit 0,43 persen dari tahun 2023, tapi sudah menunjukkan komitmen dan usaha kita bersama dalam mengurangi masyarakat miskin di Kota Tasikmalaya yang kita cintai ini.
“Tantangan kita kedepan memang masih tinggi untuk menurunkan kemiskinan warga, namun dengan komitmen dan kolaborasi kita bersama, baik pemerintah daerah, DPRD dan seluruh elemen Masyarakat saya yakin kita mampu mewujudkan Kota Tasikmalaya bebas dari kemiskinan,”imbuhnya.
Cheka mengapresiasi kerjasama semua pihak sehingga, angka kemiskinan di Kota Tasikmalaya dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.
“Mari bahu membahu dan bekerjasama guna mengentaskan kemiskinan di Kota Tasikmalaya, penurunan kemiskinan ini pun perlu di jaga dan ditingkatkan agar, Kota Tasikmalaya benar-benar mampu keluar dari kemiskinan,”pungkasnya.
(Seda/Anthika Asmara)
