PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Kasat Lantas AKP Asep Nugraha melalui Kanit Gakum Sat Lantas Polres Pangandaran Ipda Dimas Aditama, S.E menyebut, angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Pangandaran menurun.
Hal tersebut berdasarkan data yang dirilis unit Gakum Sat Lantas Polres Pangandaran Polda Jabar Selasa, (23/7/2024).
BACA JUGA: Rahman Setiawan Warga Pangandaran Tewas Tersengat Listrik
“Selama minggu pertama Operasi Patuh Lodaya 2024 kasus kecelakaan menurun dibanding dengan tahun 2023,” ucap Ipda Dimas di Lantai 2 Pos Lantas Tantya Sudhirajati Polres Pangandaran.
Menurut Dimas, operasi patuh lodaya yang di gelar pada 15 – 28 Juli 2024 hanya 2 kasus kecelakaan yang dilakukan pengendara roda dua.
Dengan rincian, luka berat 1 kasus, luka ringan 2 kasus dan kerugian materi sebesar Rp 1 juta.
BACA JUGA: Kondisi Siswa SMAN 1 Mangunjaya Mengkhawatirkan, Bupati Pangandaran Jenguk 2 Kali
“Sedangkan kecelakaan tahun 2023 lebih banyak, yaitu 3 kasus. Luka berat dua, luka ringan tiga dan kerugian materi Rp 4 juta. Sementara yang meninggal dunia tidak ada,” katanya.
Penurunan angka tersebut bukan tanpa sebab, Dimas menyebutkan, telah melakukan beberapa upaya diantaranya.
“Seperti pemasangan rambu-rambu himbauan daerah rawan kecelakaan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan peneguran kepada pengendara yang melanggar dengan melakukan tilang etle dan lembar teguran.
“Kami juga telah melakukan penindakan kepada ODOL (Over Dimensi Over Loading),” ujarnya.
(Sajidin/Anthika Asmara)