PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: SMA Negeri 1 Mangunjaya Kabupaten Pangandaran melaksanakan PPDB 2024/2025 tahap 2 sesuai aturan pemerintah.
Menurut Ketua Panitia PPDB, Nuryaman mengatakan, kuota PPDB tahap 2 memiliki 152 siswa dengan melalui 4 jalur.
Diantaranya, jalur prestasi raport dengan kuota 86 siswa dan kuota prestasi kejuaraan sebanyak 22 siswa.
Kemudian, kuota perpindahan tugas orang tua atau anak guru sebanyak 22 dan kuota afirmasi peserta didik berkebutuhan khusus (PDBK) sebanyak 22 siswa.
Sementara, rincian pendaftar melalui jalur prestasi raport sebanyak 232, melalui prestasi kejuaraan 8 dan perpindahan tugas/anak guru sebanyak 23 dan PDBK 0.
“Jadi, jumlah keseluruhan yang ikut daftar di PPDB tahap dua yaitu 263 siswa,” Nuryaman saat diwawancarai di ruang kerjanya Senin, (8/7/2024).
Baca Juga:
Menurut dia, antusias siswa mengikuti PPDB tahap 2 di SMA Mangunjaya cukup membludak sehingga over load.
Bagaimana tidak, sebanyak 111 peserta yang ikut daftar terpaksa tidak bisa diterima karena kuota sudah terpenuhi.
Senada dengan PPDB di tahap 1. Menurutnya, pendaftar di PPDB tahap 1 sekitar 525, sedangkan yang diterima hanya 280 siswa.
“Dan yang tidak diterima sebanyak 280. Hampir separuhnya dari kuota,” katanya.
Nuryaman menjelaskan, rata peserta yang turut mendaftar dari wilayah terdekat. Sebab, di SMA Mangunjaya memiliki daerah Zonasi dan daerah irisan.
“Zonasinya antara kecamatan Mangunjaya dan Padaherang. Daerah irisannya yaitu Purwadadi kabupaten Ciamis,” terangnya.
Namun, Ia menyebut, terdapat salah satu peserta dari pulau Sumatera yakni provinsi lampung turut mendaftar dan dinyatakan diterima.
“Alhamdulillah diterima. Beliau menggunakan jalur prestasi,” kata Nuryaman.
Kepala Sekolah SMAN 1 Mangunjaya, Teti Gumiati menyebut, proses PPDB Tahap 1 dan Tahap 2 telah dilaksanakan sesuai regulasi.
Ia berharap calon peserta didik baru yang dinyatakan diterima di SMAN 1 Mangunjaya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Semoga yang dinyatakan diterima dapat memanfaatkan peluang ini dengan baik. sehingga daftar ulang bisa dimanfaatkan secara maksimal,” katanya.
(Sajidin/Irfansyahriza)
