BANDUNG, FOKUSJabar.id: Sejumlah delegasi Timor-Leste yang tergabung dalam program Futuru Lider Ba Asean (FLBA) berkunjung ke Bandung. Mereka datang ke Kota Kembang untuk menghadiri sejumlah agenda.
FLBA adalah program pengembangan kapasitas yang dinamis dan komprehensif yang dirancang untuk mempercepat pengembangan generasi pemimpin masa depan dari Timor-Leste.
Salah satu kegiatan yang dilakukan yakni diskusi bersama komunitas kreatif Bandung di Limarasa Nusantara, Jalan Braga Kota Bandung Jabar Sabtu (22/6/2024). Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Bakal Calon Wali Kota (Bacawalkot) Bandung, Arfi Rafnialdi.
Perwakilan delegasi Timor Leste Hendrique Lopez Swarez mengatakan, program ini bagian dari kegiatan Kementrian Luar Negeri Timor-Leste untuk memenuhi persyaratan menjadi keanggotaan penuh di ASEAN.
Baca Juga: Tampung Aspirasi Forum PKL, Arfi Rafnialdi: Penanganan PKL Harus Humanis dan Inovatif
“Jadi kami diseleksi sebagai salah satu pemimpin atau leader masa depan Timor-Leste untuk mempersiapkan Timor-Leste untuk kesiapan bergabung dengan ASEAN, dari tujuan kita datang belajar di sini atau semacam studi banding,” ucap Hendrique.
Perwakilan dari Kementrian Pendidikan Tinggi Timor-Leste Maria D Fatimah Barreto menyampaikan, ada tiga sektor yang harus dipelajari. Yakni, ekonomi, keamanan politik dan sosiokultural.
“Itu berkaitan dengan tiga pokok misi visinya ASEAN dan sebagai komunitas ekonomi yang bergabung dengan ekonomi, Political Security, Sosiokultural. Jadi datang ke Bandung untuk belajar sisikultularnya Bandung,”ucapnya.
Sementara itu, Kang Arfi menyambut baik kedatangan para delegasi negara tetangga. Selama diskusi, para delegasi disuguhkan cemilan khas Bandung seperti gehu dan cireng.
Kang Arfi pun mengundang sejumlah komunitas kreatid hingga politisi muda asal Bandung untuk bertukar ide. Tak hanya dengan komunitas, Kang Arfi pun membantu menghubungkan pertemuan para delegasi dengan perwakilan Pemerintah Kota Bandung Bandung.
Menurut Kang Arfi, program kolaboratif semacam ini sangat penting dalam upaya membangun relasi luar negeri khususnya bagi komunitas kreatif Bandung.
“Karena dari hasil kolaborasi ini pasti banyak kesempatan yang terbuka dan itu bukan hanya untuk pemerintah tapi untuk komunitas. Di Bandung ini banyak sekali komunitas kita undang beberapa sebagai perwakilan ada yang dari komunitas budaya, film, olahraga, kemasyarakatan, kepemudaan, supaya bisa berinteraksi dari teman-teman Timor-Leste dan juga bisa saling berbagi inspirasi,” ujarnya.
Baca Juga: Jadi Barometer Sepakbola, Arfi Rafnialdi: Persib Perlu Perhatian Khusus dari Pemkot Bandung
Kang Arfi berharap, pertemuan tersebut bisa melahirkan beragam kerja sama diberbagai sektor.
“Memang selama ini saat saya masuk di pemerintahan meyakini bahwa kita itu butuh berkoneksi dengan jaringan luar negeri. Makanya kita sambut baik teman-teman delegasi sebagai bentuk ‘someah hade ka semah’. Semoga pertemuan ini bisa melahirkan pertukaran program wisata, penguatan relasi atau bisa saling berkunjung,” jelasnya.
(Yusuf Mugni)