TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Puluhan atlet Karate dari sejumlah Dojan se-Kota Tasikmalaya Jawa Barat (Jabar) berpartisipasi dalam kejuaraan yang diselenggarakan BNNK Tasikmalaya 2024.
Kejuaraan BNNK Tasikmalaya dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) bertempat di pusat perbelanjaan modern Mayasari Plaza, jalan Pasar Wetang Cihideung, Sabtu (15/6/2024).
BACA JUGA: BI Tasikmalaya Minta Kepala Daerah se-Priangan Timur Fokus Tangani Inflasi
Kejuaraan Karate Full Contact diikuti atlet dari kategori anak-anak, remaja, dewasa dan umum.
Mereka akan bersaing di dua kategori. Yakni, pertarungan dan keindahan gerakan jurus.
Kepala BNNK Tasikmalaya, AKBP Hery Sudrajat mengungkapkan, kejuaraan tersebut untuk mengampanyekan bahayanya narkoba kepada masyarakat. Khususnya di kalangan atlet Karate.
“Atlet-atlet Karate harus sehat dan kuat. Sehingga harus terbebas dari pengaruh obat-obatan. Seperti narkoba dan sejenisnya,” ungkap AKBP Hery Sudrajat.
BACA JUGA: Penugasan Ade Sugianto Sebagai Calon Bupati Tasikmalaya, Sejatinya Ekspektasi Rakyat
Ia menjelaskan, Badan Narkotika Nasiona memiliki tugas untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menghindari pengaruh obat-obatan terlarang.
“Lewat kejuaraan ini sebagai bentuk jiwa berani dan kuat lembaga Badan Narkotika Nasional untuk memerangi dan melawan pengaruh narkoba,” ujarnya.
“Kejuaraan ini setidaknya memberikan semangat para atlet olahraga Karate agar berani melawan dan memerangi pengaruh obat-obatan terlarang,” Dia menambahkan.
Hery menuturkan, para atlet Karate merupakan generasi muda yang akan meneruskan perjalanan pembangunan bangsa. Untuk itu, mereka semua harus sehat, kuat serta berkarakter mulia.
“Mereka ini generasi penerus bangsa. Mereka harus berpikir maju ke depan, pemberani, memiliki cita-cita yang tinggi, selalu bersemangat dan terhindar dari pengaruh narkoba,” paparnya.
“BNN bersama masyarakat bergerak melawan Narkoba untuk mewujudkan Indonesia bersinar,” pungkasnya.
(Seda/Anthika Asmara)