CIAMIS,FOKUSJabar.id: Wow, Domba Garut ngamuk di halaman Pendopo Bupati Ciamis, Selasa (11/6/2024).
Domba Garut ngamuk dalam acara Galuh Ethnic Carnival HUT ke-382 Hari Jadi Ciamis.
Eits, tapi tunggu dulu. Domba yang ngamuk bukan domba asli. Tetapi manusia yang menggunakan kostum domba.
BACA JUGA: Momen Hari Jadi ke-382, Pemkab Ciamis Kenalkan Layanan Darurat 112
Kesenian tersebut bernama kesenian Raja Dogar atau Rajanya Domba Garut. Di mana dua domba ditampilkan seperti pertunjukan adu domba.
Penyematan kata Rajanya Domba Garut juga tidak bisa dibantah. Karena dalam pertunjukan, ditampilkan dua domba berukuran sangat besar.
Hal itu menunjukan bahwa Domba Garut merupakan salah satu ras domba terbaik di dunia.
Melansir dari berbagai sumber, kesenian Raja Dogar dikenalkan pada 18 Desember 2005 lalu.
Kesenian tersebut diciptakan oleh seorang seniman bernama Entis Sutisna asal Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut.
BACA JUGA: Dapur Rumah Warga Cikaso Ciamis Ambruk
Dalam pertunjukannya, seni tersebut menampilkan 4 orang yang mengenakan kostum domba. Di mana dalam satu kostum domba akan diisi oleh 2 orang.
Kemudian mereka akan saling beradu layaknya pertunjukkan adu domba yang diiringi dengan musik tradisional khas Sunda.
Pantauan di lokasi, terlihat masyarakat Ciamis begitu antusias untuk menyaksikan kesenian Raja Dogar tersebut khusunyaa anak-anak yang begitu penasaran mereka mengira bahwa itu merupakan domba yang asli.
Namun, ada pula yang ketakutan karena ukuran domba begitu besar selain itu domba juga terlihat sesekali mengusili penonton dengan cara menghampiri mereka.
Selain kesenian lokal, dalam Galuh Ethnic Carnival juga ditampilkan kesenian dari luar Kota yakni dari Garut, Kuningan, Banjar hingga Cirebon mereka datang ke Ciamis untuk ikut memeriahkan hari jadi Ciamis ke-382.
(Fauza/Anthika Asmara)