BANJAR,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Banjar melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) akan lelang puluhan kendaraan bermotor berbagai jenis.
Selain kendaraan, Pemkot Banjar juga melelang alat berat, tower jaringan. Rencananya lelang terbuka yang akan diselenggarakan oleh KPKNL itu melalui laman resminya (portal.lelang.go.id dan/atau https://www.lelang.go.id) mulai 4 Juni hingga 11 Juni 2024 pukul 11.00 sesuai waktu server.
“Rinciannya untuk Roda 2 sebanyak 42 unit, Roda 4 sebanyak 10 unit, Roda 6 sebanyak 1 unit, tower jaring 2 buah,” kata Kepala BPKPD Kota Banjar Asep Mulyana, Senin (3/6/2024).
BACA JUGA: Ikan Bebeong Jadi Maskot Pilkada Kota Banjar 2024, Ini Filosofinya
Ia mengatakan, lelang kendaraan dinas itu akan dilaksanakan selama 7 hari untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta yang ingin mengikuti pelaksanaan tersebut.
“Dalam pelaksanaanya, peserta lelang juga diberikan kesempatan untuk mengecek (open house) langsung kondisi fisik unit atau barang-barang yang akan dilelangkan,” kata dia.
Menurutnya, kendaraan mobil yang utuh, bisa dicek fisik di parkiran perkantoran Purwaharja. Kemudian mobil scrap (tidak utuh) berada di TPA Cibeureum.
Sedangkan sepeda motor berada di Gor UMKM atau di Gor perkantoran Purwaharja. termasuk dua buah tower yang masih berdiri utuh.
“Bagi peserta lelang bisa melakukan cek fisik terlebih dahulu mulai tanggal 3 sampai 10 Juni 2024 pada hari kerja mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB,” ujar dia.
Selain unit kendaraan yang dilelang utuh, pihaknya juga melelang berbagai unit kendaraan dengan cara dikelompokan (dipaket).
BACA JUGA: Sinyal Koalisi PDIP dan PPP di Pilkada Kota Banjar Menguat
“Paket 1 roda 3 sebanyak 8 unit (scrap), Paket 2 tower kecil (scrap), paket 3 roda 2 sebanyak 5 unit (scrap), paket 4 roda 2 sebanyak 6 unit (scrap),” kata Asep.
Selain itu ada lelang limbah padat berupa kendaraan roda 3, 4, dan 6 ada 15 unit dengan kondisi scrap yang dijual per unit.
“Alat beratnya ada 3 unit. Lelang ini terbilang banyak karena kurang lebih 2 atau 3 tahun belum melaksanakan lelang. Kedepan kami akan melelang dengan agenda waktu per tiga bulan,” pungkasnya.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)