BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siapkan petugas medis dan Puskesmas pada hari pencoblosan Pemilu 2024 mendatang. Hal itu dilakukan untuk memastikan kesehatan petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).
“Prioritas kami mengkoordinasikan dengan Dinas Kesehatan. Pak Wali mengintruksikan Puskesmas setelah pencoblosan dibuka dan menyediakan suplemen bagi tenaga KPPS,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asep Saeful Gufron Rabu (31/1/2024).
BACA JUGA:
Persiapan Pemilu Belasan Warga Binaan Lapas Ciamis lakukan Perekaman E KTP
Sebelumnya, petugas KPPS sudah melakukan skrining kesehatan saat pendaftaran. Namun, untuk mengantisipasi kesehatan petugas, Puskesmas di Kota Bandung akan buka pada hari H pencoblosan.
“Persyaratan KPU, petugas KPPS maksimal 55 tahun. Mengingat cukup melelahkan, perlu tenaga KPPS betul-betul tidak terlalu tua sehingga daya tahan tubuh lebih baik. Puskesmas buka (saat hari H pencoblosan). Kita belajar dari 5 tahun belakang,”ucapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti mengaku bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dalam menyediakan suplemen bagi para KPPS.
BACA JUGA:
Puan Jabar Dukung Kamtibmas Kondusif Pemilu 2024
“Terkait vitamin, terakhir dipastikan puskesmas terdekat menyediakan suplemen,” ujarnya.
Ia menyebut, pada hari H pemilu, puskesmas pun akan tetap beroperasi sebagai antisipasi jika ada KPPS yang butuh penanganan medis.
“Kita juga meminta ada petugas (kesehatan) yang stay di sana (TPS). Walaupun misalnya nantinya KPPS merasa lelah dan sakit bisa langsung ke Puskesmas terdekat ,”ucapnya
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)