Minggu 8 Desember 2024

Hanya 3 Hari, Rumah Rp800 Juta Podomoro Park Terjual

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Podomoro Park Bandung menjadi perhatian publik di pasar properti setelah unit milenial Avanya Avega yang dipasarka laku terjual dalam waktu tiga hari.

The Premiere Avanya Avega acara soft launching yang digelar Podomoro Park pada tanggal 15 hingga 17 Desember 2023 lalu sukses mencatatkan rekor 300 unit dalam tiga hari.

Regional AVP Marketing Agung Podomoro Land (APL) Tedi Guswana mengapresiasi antusias konsumen setia untuk penjualan unit milenial ini.

“Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada konsumen setia atas kepercayaan dan 300 unit yang berhasil terjual dalam tiga hari,” kata Tedi di Marketing Gallery Podomoro Park, Bandung, Minggu (17/12/2023).

podomoro
Konsumen sedang melakukan aktivitas pemilihan unit Podomoro Park (ist)

Kondisi ini menunjukkan bahwa pasar properti di Podomoro Park masih sangat baik. Pihaknya pun akan terus beradaptasi dan mengakomodasi kebutuhan pasar, salah satunya unit 800 jutaan untuk untuk kebutuhan rumah pertama milenial.

BACA JUGA: Podomoro Park Luncurkan Produk Avanya dan Avega untuk Milenial

Tedi mengklaim bahwa tingginya minat konsumen untuk memiliki rumah di Podomoro Park karena produk properti yang adaptif terhadap kebutuhan pasar. Sehingga selalu tercipta potensi pasar yang maju mengikuti selera.

Tingginya minat milenial ini ditangkap sebagai peluang developer Podomoro Park sebagai potensi baru. Pengembangan unit Avanya dan Avega Rp800 jutaan pun menjadi salah satu strategi menangkal tantangan dan ketidakpastian ekonomi saat ini.

Saat ini, kata dia, Podomoro Park masih menjadi salah satu developer terbesar di Bandung Raya dengan konsep kawasan terpadu dengan fasilitas lengkap. Adapun fasilitas tersebut, yakni Masjid Raya, Sekolah Islam Al Azhar 64 Podomoro Bandung, Mcdonald’s, Starbucks, Indomaret Fresh, Talaga Sampireun, Primaya Hospital, dan Living Plaza Mall. Kemudian potensi pengembangan berbagai universitas dan perkantoran di kawasan Podomoro Park dan Bandung Selatan, sehingga akan berdampak pada nilai investasi jangka panjang yang menjanjikan.

“Saat ini kami tengah mengkaji potensi pembukaan tahap dua klaster ini. Kemarin 300 unit tidak cukup. Kami akan melihat potensi pembukaan Avanya Avega di tahap dua, mengingat memang kami masih memiliki rencana pengembangan ke arah situ, untuk selanjutnya akan kami sampaikan,” kata dia.

Sementara itu, Ketua DPC AREBI Bandung Handy Cahyadi menyebut bahwa Podomoro Park sangat jeli melihat pasar di Bandung Raya. Terlebih dengan tidak adanya developer berkonsep one stop living area yang menawarkan hunian di bawah Rp1 milyar.

“Belum lagi nama besar Agung Podomoro yang memiliki pengalaman pengelolaan kawasan yang sangat baik. Tidak heran jika Podomoro Park memiliki kinerja yang positif, bahkan Podomoro Park tidak terimbas isu melemahnya rumah tapak di penghujung tahun 2023,” kata Handy.

(LIN)

Berita Terbaru

spot_img