BANJAR, FOKUSJabar.id: Bakal Calon Presiden (Bacapres) RI, Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke pondok pesantren Miftahul Huda Al Azhar Citangkolo Kota Banjar, Jawa Barat pada (8/10) malam.
Setelah berkunjung ke pondok pesantren Miftahul Huda Al Azhar, Ganjar menginap di Guest House Popi Kota Banjar. Kemudian pihak dari bacapres RI ini mengagendakan Ganjar akan berolahraga ke Taman Lapang Bhakti Kota Banjar sambil menyapa warga.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Diminta Majukan Pesantren se-Indonesia
Namun, rencana olahraga dan menyapa masyarakat Kota Banjar itu ternyata gagal, Bacapres Ganjar Pranowo pada pukul 09.05 WIB langsung berangkat melanjutkan perjalananya untuk mengunjungi Pondok Pesantren Darussalam Ciamis.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPC PDIP Kota Banjar Nana Suryana membeberkan susunan agenda dan alasan calon presiden 2024 yang di usungnya gagal menyapa warga di wilayahnya.
“Pak Ganjar berkunjung ke Banjar intinya bersilaturahmi dengan para ulama dan meminta saran masukan untuk indonesia lebih baik lagi ke depannya,” kata Nana saat ditemui Guest House Popi Kota Banjar. Senin (9/10/2023).
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Diteriaki Santri Kota Banjar I Love Presiden 2024
Ia menyampaikan saat mantan Gubernur Jawa Tengah itu berkunjung ke Ponpes Miftahul Huda Al- Azhar, para ulama disana berpesan kepada Ganjar terkait kemajuan perkembangan pesantren.
“Para ulama berpesan, jika Pak Ganjar kelak jadi presiden mereka berpesan agar perhatikan pesantren dan perhatikan pendidikan islam, ” katanya.
“Saat ini memang sudah ada tapi para ulama ingin perhatian itu lebih ditingkatkan lagi. Jadi intinya bersilaturahmi dan menyerap apa sih yang diinginkan masyarakat selama ini. apa yang sudah terlaksana dan apa yang belum terlaksana,” kata dia menambahkan.
Kemudian Nana juga menyampaikan pesam dari bakal calon presiden RI 2024 yangvdi usung partai PDIP dan parpol pengusung lainnya.
“Pak Ganjar berpesan agar kami tetap menjalankan dan menjaga kondusifitas pemrintahan supaya selalu hidup rukun dan tidak ada perpecahan damai memajukan Kota Banjar secara bersama-sama,” kata Nana.
Sementara itu dikatakan Nana mengatakan terkait gagalnya rencana Ganjar Pranowo melakukan olahraga dan menyapa warga Kota Banjar itu karena waktunya yang padat.
“Jadi karena jadwalnya padat kemudian jadwalnya kan di jatah per satu jam. Satu jam disini satu jam disana sehingga waktunya tidak cukup dan tidak bisa terlaksana dengan sempurna karena waktunya ada yang nambah-nambah sehingga mengganggu kepada yang lain,” ucapnya.
“Untuk agenda olahraga dan sapa warga di Banjar juga kan itu hanya acara tambahan olahraga sambil nyapa warga, tapi karena waktunya tidak memungkinkan beliau juga kelelahan, maka pak Ganjar langsung melanjutkan ke titik titik berikutnya,” pungkasnya.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)
 RI, Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke pondok pesantren Miftahul Huda Al Azhar){kind=link}