Selasa 10 Desember 2024

Geliatkan Industri Olahraga, KONI Kota Bandung Siap Gelar Portue Bandung Championship 2023

BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Kota Bandung melakukan inovasi program kejuaraan bertajuk ‘Piala Wali Kota Bandung’ dengan menggelar Pekan Olahraga Tunggal Event atau Portue. Gelaran Portue Bandung Championsip 2023 sendiri akan digelar pada 24-31 Oktober 2023.

Ketua Umum KONI Kota Bandung, Nuryadi mengatakan, Portue Bandung Championship 2023 merupakan modifikasi dari pelaksanaan kejuaraan Piala Wali Kota Bandung yang sudah berjalan sejak lama. Kejuaraan yang biasa digelar secara terpisah di masing-masing cabang olahraga tersebut, kini disatukan waktu pelaksanaannya dalam sebuah wadah kejuaraan single event bertajuk Portue.

“Portue ini hadir berdasarkan hasil evaluasi dari pelaksanaan kejuaraan Piala Wali Kota Bandung yang dilakukan secara parsial di masing-masing cabang olahraga. Jadi Portue ini merangkum kejuaraan tersebut menjadi satu even di waktu yang bersamaan,” kata Nuryadi saat menyampaikan keterangan di Aula KONI Kota Bandung, Jalan Jakarta Kota Bandung, Rabu (6/9/2023).

fokusjabar.id KONI Kota Bandung Portue
Press conference Portue Bandung Championship 2023. (FOTO: Ageng)

Dengan menyatukan kejuaraan dalam satu event, lanjut dia, diharapkan kejuaraan di cabang olahraga lebih semarak, lebih memasyarakatkan cabang olahraga, dan menarik lebih banyak sponsor sehingga industri olahraga di Kota Bandung lebih menggeliat. Selain itu, jumlah peserta atau atlet terlibat akan lebih banyak yang terjaring untuk regenerasi di setiap cabang olahraga.

“Tujuan utama dari kegiatan ini tetap untuk pemasalan, pembibitan, kompetisi hingga pembinaan berkelanjutan atlet di setiap cabang olahraga untuk pencapaian prestasi olahraga Kota Bandung. Namun dari tujuan utama itu, ada dampak lain yang diraih yakni dari sisi industri olahraga serta ekonomi masyarakat karena kita melibatkan UMKM-UMKM yang akan hadir di setiap venue. Ini sesuai dengan visi misi kita yang salah satunya menggeliatkan industri olahraga atau sport indsutry,” Nuryadi menjelaskan.

Wakil Ketua II KONI Kota Bandung, Lius Risnuwanto menambahkan, pada gelaran perdana Portue, akan terlibat sebanyak 32 cabang olahraga dari total 76 cabang olahraga dibawah binaan KONI Kota Bandung. Pemilihan cabang olahraga pun berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan KONI Kota Bandung sebagai regulator kegiatan.

“Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi cabang olahraga sehingga bisa masuk dalam kegiatan Portue. Diantaranya mampu menghadirkan atlet sebagai peserta kejuaraan minimal 100 orang, menggelar kejuaraan antar klub atau sekolah se-Kota Bandung, membatasi usia atlet diantara 7 sampai 21 tahun, serta rutin menggelar kejuaraan piala walikota, kejurcab, atau piala pengcab,” Lius menjelaskan.

fokusjabar.id KONI Kota Bandung Portue
Press conference Portue Bandung Championship 2023. (FOTO: Ageng)

Venue pertandingan pada Portue Bandung Championsip 2023 sendiri terbagi di tiga kluster utama yakni komplek SPOrT Jabar Arcamanik, komplek olahraga Pajajaran, serta komplek olahraga Lodaya. Selain itu, beberapa cabang olahraga menggelar pertandingan di luar tioga kluster utama seperti di GOR Queen Jalan Katamso, komplek UPI, serta sarana olahraga biliar Pitbull.

“Untuk pembukaan dan penutupan, kita berharap bisa digelar di gedung Youth Center SPOrT Jabar Arcamanik dan kita sudah berkoordinasi dengan pihak Dispora Jabar. Kalau untuk venue lain, sudah tidak ada masalah,” kata Lius.

Gelaran Portue Bandung Championship 2023, kata Lius, mirip dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) maupun Pekan Olahraga Nasional (PON). Namun dalam Portue tidak ditetapkan juara umum secara keseluruhan melainkan hanya juara umum di masing-masing cabang olahraga.

“Ini murni single event kejuaraan cabang olahraga yang digelar secara serentak jadi tidak ada perhitungan medali keseluruhan seperti layaknya Porprov atau PON. Ini karena peserta di setiap cabang olahraganya sendiri berbeda-beda, bisa antar klub atau antar sekolah. Jadi juara umumnya di setiap cabang olahraga saja,” Lius menuturkan.

Persiapan untuk Portue Bandung Championship 2023, kata Lius, tinggal menunggu pelaksanaan. Untuk logo, maskot hingga jingle kegiatan pun sudah selesai ditetapkan melalui sayembara.

“Termasuk untuk kesiapan sumber daya manusia mulai dari technical delegate atau penanggungjawab di setiap cabang olahraga sudah kita SK-kan. Insha Allah, kegiatan Portue ini jadi yang pertama dengan KONI Kota Bandung sebagai pionir dan diharapkan bisa jadi model kedepannya,” Lius menegaskan.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img