BANDUNG,FOKUSJabar.id: Gelaran pameran bertajuk Bandung Sneaker Season (BSS) hadir dengan konsep dan nama yang berbeda di tahun 2023. Gelaran yang kini bertajuk Street Season 2023 dan didukung LA Zone ini digelar selama tiga, 1-3 Setember 2023, di lantai LC PvJ Kota Bandung dan mempersembahkan cakupan yang lebih luas terkait street culture.
Project Manager Street Season 2023, Indra Ebet mengatakan, mengangkat tema The Biggest and Street Culture in Bandung, konsep Street Season 2023 bertujuan untuk merangkul lebih banyak komunitas di Kota Bandung. Tidak hanya soal sneaker sepatu, tapi merangkul semua hal yang berkaitan dengan street culture baik dari otomotif, apparel, fesyen hingga street culture.
“Di event ini kita menghadirkan kolaborasi teman-teman komunitas dari otomotif selain dari sneaker, fesyen maupun apparelnya. Kita memajang beberapa mobil klasik yang sesuai dengan roots-nya street season ini termasuk raffle atau pembelian terbatas pada produk sneaker hype yang bernilai puluhan juta dengan harga under retail,” kata Indra saat ditemui di sela-sela event, Minggu (3/9/2023) malam WIB.
Tak hanya tenant apparel, sneaker maupun fesyen seperti event Bandung Sneaker Season sebelumnya, event Street Season 2023 pun dimeriahkan kegiatan extreme sport hingga mini stage yang diisi performa musik dari band-band pilihan. Melalui Street Season, pihaknya berupaya mewadahi potensi band-band lokal kota Bandung untuk tampil menunjukkan kemampuannya dalam dunia musik.
“Total ada sekitar 240-an band yang mengikuti seleksi yang kami saring menjadi 14 band ditambah 9 band binaan. Di hari pertama, kita hadirkan Fourtwnty, lalu Virzha di hari kedua, dan For Revenge sebagai penutup di hari ketiga. Juga performa band lainnya di mini stage hasil seleksi diantaranya Hollowcane, Sanur and The Gypsy Gang, Dormate, Faith and Fate, Mylum, Ciara, Mad Marcenline, Sarimanah, The Vincent, Guu, Plamboy, dan Roxanne,” dia menuturkan.
Dengan konsep dan nama yang baru, Indra mengaku jika event Street Season 2023 belum terlalu maksimal. Teutama dari sisi awarness dari masyarakat Kota Bandung maupun warga luar Bandung lainnya.
“Ini jadi pekerjaan rumah terbesar kita, bagaimana menjadikan Street Season ini besar dan dikenal seperti Bandung Sneakers Season. Tidak mudah bagi kami mengubah sebuah nama yang sudah melekat di Kota Bandung selama kurang lebih 6 tahun ini. Kami akan terus memaksimalkan potensi-potensi yang ada sebagai support system yakni komunitas-komunitas kami yang sudah menjadi bagian dari Bandung Sneakers Season 1.0 dan dengan nama baru ini kami akan tetap dan terus merangkul mereka,” Indra menegaskan.
Sementara perwakilan LA Zone, Jack Simbar mengapresiasi gelaran event Street Season 2023 sebagai wadah bagi kalangan muda berekspresi. Tidak hanya ajang pameran sneaker, tapi juga kreasi-kreasi anak muda di Kota Bandung ikut ditampilkan.
“Itulah kenapa kami LA Zone ikut support dan mendukung karena ini event yang sangat bagus untuk kalangan anak muda. Di sini ada extreme sport, aparel kekinian untuk anak muda, hingga berbagai kreatifitas lain selain dari sisi sneaker,” kata Jack.
Jack menilai, konse yang ditawarkan menjadi warna baru dari event Bandung Sneaker Season yang kini berubah nama menjadi Street Season. Apalagi event ini sempat terhenti akibat pandemi.
“Ini adalah warna baru dengan masuknya otomotif. Konsepnya di Street Season ini sangat bagus sebagai salah satu bentuk untuk menampung aspirasi dari anak muda,” kata dia.
(Ageng)
 hadir dengan konsep dan nama yang berbeda di tahun 2023 dan digelar selama tiga, 1-3 Setember 2023, di lantai LC PvJ Kota Bandung.){kind=link}