FOKUSJabar.id: Manfaat Masturbasi, masturbasi adalah aktivitas seksual solo yang umum dilakukan oleh banyak orang untuk mendapatkan kenikmatan dan rasa puas tanpa perlu melibatkan pasangan.
Hal ini dapat memberikan kenikmatan besar bagi individu yang melakukannya, dan beberapa orang berpendapat bahwa melakukan masturbasi sebelum berhubungan seks dapat memberikan manfaat tertentu dalam aktivitas di atas ranjang.
Namun, apakah benar-benar ada manfaat nyata dari melakukan masturbasi sebelum berhubungan seks? Mari kita telaah mitos dan fakta terkait hal ini.
Melansir dari doktersehat, berikut beberapa manfaat dan faktanya:
1. Mengatasi Disfungsi Seksual Pria
Disfungsi seksual adalah masalah umum yang dapat mempengaruhi pria dalam berhubungan seksual. Gangguan ereksi, ejakulasi dini, dan sulitnya mencapai orgasme adalah beberapa contoh masalah yang dapat terjadi.
Masturbasi sebelum berhubungan seks telah dianggap oleh beberapa individu sebagai solusi untuk mengatasi masalah ini.
Sebenarnya, masturbasi sebelum seks bisa memberikan manfaat bagi beberapa pria. Dalam beberapa kasus, melakukan masturbasi terlebih dahulu dapat membantu melepaskan energi berlebihan, sehingga pria lebih mampu menikmati hubungan seksual dengan lebih lama.
Namun, penting untuk dicatat bahwa setiap individu memiliki respon yang berbeda terhadap tindakan ini. Beberapa pria mungkin merasa hasil yang positif, sementara yang lain mungkin tidak melihat perbedaan yang signifikan.
2. Periode Refraktori Pada Pria
Periode refraktori mengacu pada waktu yang diperlukan oleh tubuh seseorang, terutama pria, untuk pulih setelah orgasme sebelum mereka dapat mencapai ereksi lagi.
Masturbasi sebelum seks diyakini dapat memperpanjang periode refraktori, memungkinkan pria untuk lebih tahan lama dalam hubungan seksual.
Namun, penting untuk diingat bahwa periode refraktori bervariasi dari satu individu ke individu lainnya.
Baca Juga: 9 Fakta Menarik Tentang Gairah Seksual dan Daya Tarik Individu
Meskipun beberapa pria mungkin mengalami manfaat dari masturbasi sebelum seks dalam hal ini, tidak semua pria akan mengalami perubahan yang sama. Faktor seperti usia, kesehatan fisik, dan faktor psikologis juga dapat mempengaruhi periode refraktori.
3. Dampak pada Wanita
Sementara beberapa pria mungkin merasakan manfaat dari masturbasi sebelum seks, dampaknya pada wanita bisa berbeda.
Wanita yang telah mengalami orgasme melalui masturbasi sebelum berhubungan seks mungkin mengalami sensitivitas berlebih pada organ seksual mereka. Ini dapat mengakibatkan rasa tidak nyaman atau bahkan nyeri selama hubungan seksual.
Wanita juga memiliki periode refraktori yang lebih pendek daripada pria, yang berarti mereka dapat mencapai orgasme berulang kali tanpa harus menunggu waktu yang lama.
Ini berbeda dengan pria yang biasanya perlu waktu lebih lama untuk pulih setelah orgasme.
4. Meningkatkan Intimasi dan Komunikasi
Satu aspek penting dari hubungan seksual adalah komunikasi dan kenyamanan antara pasangan. Masturbasi sebelum seks bisa menjadi alat yang membantu membangun kenyamanan dan meningkatkan komunikasi dalam hubungan.
Masturbasi dapat membantu mengurangi kecemasan atau ketakutan yang mungkin dialami oleh seseorang terkait hubungan seksual. Dengan merasa lebih rileks dan percaya diri, individu mungkin lebih mampu menjalani hubungan seksual dengan baik.
Ini juga dapat memberikan kesempatan bagi pasangan untuk lebih terbuka dalam berbicara tentang preferensi seksual masing-masing, sehingga mereka dapat saling memahami dan memuaskan satu sama lain.
Masturbasi sebelum seks memiliki manfaat yang kompleks dan bervariasi, tergantung pada individu masing-masing.
Meskipun beberapa pria mungkin merasakan perbaikan dalam kinerja seksual mereka melalui tindakan ini, efeknya pada wanita dan individu lainnya bisa berbeda.
Penting untuk mengingat bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan respon yang berbeda terhadap stimulasi seksual.
Kunci untuk hubungan seksual yang sehat adalah komunikasi terbuka antara pasangan, saling memahami preferensi masing-masing, dan mencari cara yang cocok untuk meningkatkan kepuasan seksual bersama.
Masturbasi bisa menjadi salah satu alat dalam pencapaian ini, tetapi hanya satu elemen dari berbagai faktor yang membentuk pengalaman seksual yang memuaskan.
(Erwin)
