TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : Ada nuansa kebatinan mengiringi akhir prosesi pelantikan puluhan pejabat tinggi pratama dan administrator di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Bupati Ade Sugianto ingatkan kematian.
Ade Sugianto, orang nomor satu di Kabupaten Tasikmalaya ini memberikan pesan mendalam tentang pentingnya mempertanggungjawabkan amanah jabatan yang diemban. Karena sesungguhnya itu akan dihisab di hadapan sang Khaliq
Dia menyebutkan, hal paling dekat dalam kehidupan ini adalah kematian. Ia yang datang kapan saja dan dimana saja, tak terhalang oleh siang atau malam, gelap atau terang, tua maupun muda.
BACA JUGA: Bikers Brotherhood 1% MC Gelar Kejuaraan Balap Motor Classic Bike Race di Tasikmalaya
Amanah mendapat jabatan baru, terang dia, tidaklah sekedar harus dapat dipertanggungjawabkan di dunia kepada negara, pemerintah dan rakyat semata, tetapi jauh lebih dahsyat adalah mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah SWT, setelah kematian.
Demikian hal itu dikemukakan Bupati Tasikmalaya pada acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 55 pejabat eselon II dan III di Gedung Diklat Ciawi, Kamis (9/3/2023).
Hadir dalam acara tersebut, Sekda Mohammad Zen, Ketua DPRD Asep Sopari Al Ayubi, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Iing Farid Ghozin dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tasikmalaya.
“Saya ingin mengingatkan, amanah ini harus dijaga dengan baik dan dilaksanakan penuh tanggung jawab. Karena sekecil apapun amanah yang diawali dengan ikrar sumpah dan janji, akan diperhitungkan kelak di akhirat nanti,” kata Ade Sugianto.
Amanah itu sambung dia, adalah tentang penyelenggaraan negara, menjalankan roda pemerintahan, kedaulatan rakyat, kemaslahatan serta kesejahteraan masyarakat.
“Sumpah dan janji yang baru saja diucapkan itu atas nama Allah SWT, untuk diri sendiri, juga kepada masyarakat. Semoga kita sekalian mendapat kekuatan dan kesehatan lahir batin untuk menjalankannya,” tutur Ade.
Maka, tambah dia, sebagai kepanjangan tangan dari pimpinan Kabupaten Tasikmalaya, para pejabat baru untuk mengerahkan segala kekuatan dan kemampuan, sebesar-besarnya demi kemaslahatan masyarakat.
“Saya amanat, jadilah pelayanan masyarakat yang rendah hati. Layani dan berikan advokasi kepada masyarakat yang datang dengan segala problematikanya,” ujar Ade.
BACA JUGA: Polsek Rajadesa Bantu Korban Kebakaran
Dia juga menekankan, agar para pejabat baru tidak menjadi pengikut (follower) dari kebiasaan yang ada.
“Saya tidak ingin bapak-bapak pejabat ini hanya bisa mengikuti kebiasaan lama. Sejatinya membuat ikhtiar serta inovasi-inovasi jitu, sehingga pemerintahan ini jauh lebih baik dan maju untuk masyarakat,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.
(Farhan)
