spot_img
Sabtu 14 Juni 2025
spot_imgspot_img

Nama Pasir Heunceut, Warga Margaharja Boleh Memakainya

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Perubahan nama Pasir Heunceut yang akan menjadi lokasi wisata alam yang viral beberapa waktu lalu di Dusun Cipeundeuy, Desa Margaharja, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menjadi Mumunggang Bangkelung hanya secara admintratif saja. Namun masyarakat di lokasi tersebut masih boleh memakai nama tersebut.

Setelah viral nama Pasir Heunceut di daerahnya yang akan menjadi lokasi wisata alam.

Menurut Kepala Dusun Cipeundeuy Eman Sulaeman, pihak Pemkab Ciamis memberi masukan kepada jajaran Pemdes Margaharja untuk merubah nama tersebut dalam administrasi kepemerintahan.

Baca Juga: Pasir Heunceut Ciamis Bakal Jadi Tempat Wisata Alam

“Pada hari jumat yang lalu atas usulan dari Pemkab Ciamis pemerintahan Desa beserta tokoh masyarakat dan MUI sepakat merubah nama menjadi Mumunggang Bangkelung,” katanya. Rabu (18/1/2022)

Eman menuturkan, perubahan nama menjadi Mumunggang Bangkelung kembali lagi kepada masyarakat mau memilih mana untuk menyebutnya karena masyarakat di daerahnya sudah sangat kental dengan nama Pasir Heunceut.

“Soal nama berubah menjadi Mumunggang Bangkelung tidak akan berpengaruh terhadap warga disini,” ucapnya.

Eman mengatakan, walaupun secara administrasi berubah menjadi Mumunggang Bangkelung berdasarkan hasil musyawarah berbagai pihak terlah menyetujuinya. Namun pihaknya membebaskan warga untuk menamai lokasi yang akan menjadi potensi wisata alam tersebut sesuai kebiasaan warga setempat.

” Mau menyebut Pasir Heunceut atau Mumunggang Bangkelung silahkan saja warga mau memakai yang mana,” ungkapnya.

Pengurus MUI Kabupaten Ciamis H. Wasdi Ijudin menjelaskan, untuk penamaan lokasi menjadi Mumunggang Bangkelung pihaknya hanya memberi masukan. Selain itu mengingatkan warga terhadap penamaan wilayah jangan sampai ada penamaan suatu wilayah berkonotasi seronok.

“Secara formal penamaan itu cukup seronok namun kalau masyarakat di sana mau tetap menyebut nama itu kembali kepada masyarakat itu sendiri,” ungkapnya. 

(Husen Maharaja/Erwin)

spot_img

Berita Terbaru