Kamis 12 Desember 2024

PP Porprov XIV Jabar Kantongi Bahan Evaluasi dan Catatan

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Meski baru dibuka secara resmi pada Sabtu (12/11/2022) oleh Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, namun pertandingan cabang olahraga Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat tahun 2022 sudah digelar sejak 25 Oktober 2022. Panitia Pusat (PP) Porprov XIV Jabar pun sudah mengantongi beberapa evaluasi dan catatan terkait pelaksanaan pertandingan sebelum gelaran multieven olahraga ini dibuka secara resmi.

Ketua PP Porprov XIV Jabar, M. Budiana beserta jajaran pun melakukan pemantauan langsung di beberapa venue pertandingan yang tersebar di sembilan kabupaten dan kota di Jabar. Mulai dari Subang, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis, Kota Banjar, hingga Pangandaran.

“Selain menempatkan tim wasdal (pengawas dan pengendalian), kita pun ingin memantau langsung pelaksanaan pertandingan. Secara umum, pertandingan berjalan dengan baik dan lancar,” kata Budiana saat ditemui di gedung KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Senin (14/11/2022).

Meski demikian, Budiana tidak menutupi jika di beberapa cabang olahraga terjadi dinamika sebelum pertandingan dimulai. Diantaranya di cabang olahraga tenis meja dan atletik.

“Di setiap gelaran Porprov, atau dulu Porda, dinamika seperti ini selalu ada. Mulai dari permasalahan mutasi atlet hingga dinamika yang terjadi di lapangan. Tapi pada umumnya, semua pertandingan berjalan dengan lancar dan baik,” Budiana menambahkan.

BACA JUGA: Bonus Menanti Atlet Berprestasi di Porprov Jabar XIV/2022

fokusjabar.id Porprov XIV Jabar
Ketua PP Porprov XIV Jabar, M. Budiana bersama tim saat memantau persiapan pertandingan terjun payung di Bandara Nusawiru, Pangandaran. (FOTO: Ageng)

Terlepas dari polemik dan dinamika yang terjadi, KONI Jabar melalui PP Porprov XIV Jabar telah melakukan berbagai upaya untuk menyukseskan gelaran multieven olahraga ini. Pasalnya, gelaran Porprov XIV Jabar tahun 2022 ini sangat krusial dan menjadi persiapan Jabar menghadapi PON XXI tahun 2024.

“Porprov kali ini bisa menjadi ajang bagi cabang olahraga melakukan pencarian bibit atlet potensial untuk pelapis atau pengganti atlet senior sebagai persiapan menghadapi PON XXI. Di tahun 2023, sudah dimulai tahapan menuju PON XXI yakni babak kualifikasi,” kata Budiana.

Dinamika-dinamika yang terjadi, lanjut dia, menjadi catatan PP Porprov XIV Jabar sebagai bahan masukan dan atau evaluasi untuk gelaran porprov kedepan. Sehingga gelaran porprov kedepan akan lebih baik serta permasalahan yang terjadi tidak kembali terulang.

“Terlebih, Porprov XIV Jabar ini digelar di beberapa daerah yang secara geografis cukup berjauhan. Ini menjadi pengalaman dan pelajaran yang berharga bagi KONI Jabar kedepan,” dia menuturkan.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img