SUBANG,FOKUSJabar.id: Gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat menjadi salah satu ajang bagi pengurus cabang olahraga mencari pelapis atlet senior untuk menghadapi berbagai even di tingkat nasional maupun PON. Seperti cabang olahraga Judo yang mempertandingkan kelas standar untuk atlet dibawah usia 18 tahun.
Sekretaris Umum PJSI Jawa Barat, Arnold Silalahi mengatakan, pertandingan bagi KU-18 tahun pertama kali digelar pada gelaran Porprov XIII Jabar tahun 2018 lalu di Kabupaten Bogor. Sehingga pada gelaran multieven olahraga kali ini menjadi yang kedua kali KU-18 dipertandingkan.
“Atlet junior yang tampil di tahun 2018, saat ini sudah masuk kategori senior dan beberapa diantaranya bisa menembus babak final. Ini menunjukkan jika pembinaan atlet di pengcab-pengcab PJSI kota dan kabupaten di Jabar berjalan,” kata Arnold saat ditemui di lokasi pertandingan Judo Porprov XIV Jabar, lapangan Tennis Indoor Nalendra Hotel, Subang, Selasa (8/11/2022).
Arnold yang juga menjabat sebagai technical delegate Judo Porprov XIV Jabar menuturkan, potensi atlet-atlet junior U-18 yang berlaga di Porprov XIV Jabar saat ini cukup mumpuni. Atlet yang tampil sebagai juara di kelas masing-masing, beberapa diantaranya mendapat panggilan ke pelatnas.
“Kita menggelar pertandingan untuk U-18 ini, selain mendorong pembinaan atlet di daerah terus berjalan, juga sebagai upaya kita mencari pelapis atlet-atlet senior untuk berbagai even di nasional termasuk PON,” dia menuturkan.
BACA JUGA : Atlet Eks PON XX Masih Dominasi Laga Taekwondo Porprov XIV Jabar
Pada pelaksanaan Porprov XIV Jabar tahun 2022, kata Arnold, dipertandingkan sebanyak 31 nomor yang terbagi di kelompok putra sebanyak 14 nomor dan putri sebanyak 17 nomor. Dari total nomor yang dipertandingkan tersebut, 12 nomor diantaranya merupakan nomor yang mempertandingkan atlet U-18.
“Untuk jumlah atlet sebanyak 220 atlet yang berasal dari 17 kota dan kabupaten di Jabar. Pelaksanaan pertandingan sendiri digelar selama 5 hari, mulai tanggal 5 November hingga 9 November 2022. Kalau untuk persaingan, cukup merata diantara semua kontingen peserta,” Arnold menegaskan.
Sementara di kelompok senior, Arnold mengatakan jika atlet-atlet eks PON XX masih mendominasi hasil pertandingan di kelas masing-masing. Atlet-atlet eks PON XX, masih menunjukkan ‘taji’ meski beberapa potensi atlet-atlet baru mulai bermunculan.
Salah satu atlet esk PON XX yang masih sulit dibendung atlet lainnya yakni Iksan Apriyadi. Membela panji Kota Bandung, Iksan yang turun di kelas -73 kg masih superior bagi atlet-atlet lainnya.
Melaju mulus dari babak penyisihan, atlet peraih medali emas SEA Games Vietnam ini pun masih terlalu kuat bagi lawannya di babak final. Menghadapi atlet Kota Bekasi, Galih Juniarsa, Iksan tidak membutuhkan waktu lama untuk menjatuhkannya.
Kurang dari satu menit laga babak final kelas -73 dimulai, Iksan langsung mampu melancarkan teknik bantingan dengan sempurna. Disaksikan langsung Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan, Kepala Dispora Kota Bandung, Eddy Marwoto, serta Ketua KONI Kota Bandung, Nuryadi, Iksan dengan mudah melakukan bantingan dan memenangkan laga dengan nilai Ipon sekaligus memastikan medali emas bagi Kota Bandung.
“Sangat senang bisa memberikan yang terbaik bagi Kota Bandung, apalagi disaksikan langsung ketua dewan, kadispora, dan Ketua KONI. Saya tidak mau berlama-lama, saat mendapat kesempatan untuk melancarkan teknik bantingan maka saya akukan dan Alhamdulillah bisa berhasil dengan ipon,” kata Iksan saat ditemui usai pertandingan.
Hingga Selasa (8/11/2022), tim Judo Kota Bandung sudah meraih 6 keping medali. Terdiri dari 2 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu.
Selain dari Iksan dari kelas -73 kg nasional putra, medali emas lain bagi Kota Bandung disumbangkan dari kelas -48 kg standar putri atas nama Aflina Asfahani Ahsan yang mengalahkan Lintang Selia asal Kota Bogor di babak final.
Sementara hingga Selasa (8/11/2022), Kota Bogor masih memimpin perolehan medali sementara dengan raihan 6 medali emas, 8 perak, dan 2 perunggu. Disusum Kabupaten Karawang yang mengoleksi 5 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu di posisi kedua, serta Kota Bekasi dengan raihan 3 medali emas, 4 perak, dan 5 perunggu di peringkat tiga.
Hari terakhir pertandingan cabang olahraga Judo di Porprov XIV Jabar, Rabu (9/11/2022), akan mempertandingkan 16 nomor pertandingan di kategori nasional. Yakni delapan nomor di kelompok putra dan delapan nomor di kelompok putri.
(Ageng)
 XIV Jawa Barat menjadi salah satu ajang bagi pengurus cabang olahraga mencari pelapis atlet senior untuk menghadapi berbagai even di tingkat nasional maupun PON.){kind=link}