BANDUNG,FOKUSJabar.id: Masyarakat Kota Bandung diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap varian baru Covid-19 XBB, meski varian tersebut belum terdekteksi di Kota Bandung.
“Kita masih konsen kepada Omicron. Sampai saat ini belum ada informasi itu. Tapi kita perlu meningkatkan kewaspadaan,” kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron, di Balai Kota Bandung Jalan Wastukencana Jabar Rabu (26/10/2022).
Asep menyebut, kondisi penyebaran Covid-19 termasuk varian Covid-19 XBB di Kota Bandung saat ini aman terkendali. Meski terjadi kenaikan kasus, namun tidak signifikan bahkan fase penyembuhan pun relatif cepat.
BACA JUGA: Kebakaran Gudang Triplek Di Kota Bandung Berhasil Dipadamkan Selama 37 Jam
“Sekarang masih sangat terkendali, walau ada kenaikan. Tapi tidak signifikan. Kita cek juga bahwa penyembuhan cepat. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada konfirmasi Covid-19 yang meninggal,” ucapnya.
Asep menuturkan, keterisian tempat tidur pasien Covid-19 mengalami kenaikan. Namun dengan status gejala ringan. Sehingga perawatan yang dilakukan hanya memberi obat dan tidak berselang lama sembuh.
BACA JUGA: Komunikasi Dengan Beberapa Partai, Elektabilitas Ridwan Kamil Melesat
Pihaknya saat ini pun, masih belum mendapatkan bantuan dosis vaksin Covid-19 sehingga stok di Dinas Kesehatan (Dinkes) masih kosong. Dirinya sudah mengajukan permohonan dosis vaksin empat kali.
“Sampai hari ini belum. Itu juga stok di Dinkes habis. Upaya kita mengajukan permohonan ke Dinkes provinsi dan pusat, tapi sampai saat ini belum. Kita belum mengetahui penyebab vaksin belum didistribusikan,” ujarnya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)