BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Kota Bandung sudah melakukan berbagai tahapan persiapan untuk menghadapi gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV tingkat Provinsi Jawa Barat yang rencananya digelar mulai 7 November 2022. Meski demikian, kesulitan mendapatkan lokasi latihan menjadi kendala yang dihadapi beberapa cabang olahraga.
Hal tersebut terungkap usai KONI Kota Bandung secara marathon melakukan verifikasi dengan pengurus cabang olahraga di Kota Bandung yang akan berlaga di multieven olahraga terakbar se-Jabar tersebut. Sebagian besar cabang olahraga mengeluhkan sulitnya mendapatkan tempat berlatih akibat biaya sewa yang cukup mahal.
“Mayoritas, kendalanya di tempa latihan. Kalau untuk lokasinya mungkin ada, tapi biaya sewanya yang cukup besar,” kata Nuryadi saat ditemui di ruang kerjanya, sekretariat KONI Kota Bandung, Jalan Jakarta Kota Bandung, Jumat (3/6/2022).
Untuk itu, pihaknya mencoba berbagai upaya dalam mencarikan solusi dari permasalahan yang dihadapi cabang olahraga. Dengan demikian, setiap atlet di masing-masing cabang olahraga dapat menjalani latihan persiapan menghadapi Porprov XIV Jabar tahun 2022 dengan baik dan maksimal.
“Kita akan bersurat dengan Dispora Kota Bandung terkait kendala yang dihadapi cabang olahraga. Lalu salah satu solusi yang kita siapkan, yakni dengan bersurat juga ke KONI Jabar untuk meminta penggunaan sarana olahraga di komplek olahraga Pajajaran Kota Bandung agar bisa digunakan untuk latihan atlet-atlet asal Kota Bandung dengan tidak dikenakan biaya,” Nuryadi menuturkan.
BACA JUGA: DPR RI Setujui Pagu Indikatif RAPBN 2023, Ini Yang Akan Dilakukan Perpusnas
Seperti diketahui, di komplek olahraga Pajajaran terdapat beberapa sarana olahraga yang bisa dijadikan sebagai lokasi latihan dan dikelola oleh KONI Jabar. Diantaranya lintasan atletik Pajajaran, GOR Tri Lomba Juang, GOR Sasakawa, sarana olahraga paanjat tebing, dan kolam renang prestasi.
“Ada beberapa cabang olahraga yang bisa berlatih disana, seperti panahan, panjat tebing, olahraga beladiri, hingga olahraga permainan. Kita harap tidak dikenakan biaya, karena toh atlet Kota Bandung ini sebagian besar akan menjadi tulang punggung Jabar di berbagai even dan multieven tingkat nasional seperti pada PON XX lalu di Papua,” Nuryadi menegaskan.
Sementara dari hasil verifikasi yang dilakukan secara marathon oleh Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Kota Bandung, lanjut Nuryadi, diperoleh jumlah atlet yang sudah memastikan lolos dari babak kualifikasi dan berhak tampil di Porprov XIV Jabar tahun 2022. Termasuk jumlah nomor yang diikuti hingga target medali yang ditetapkan oleh masing-masing cabang olahraga.
“Untuk kepastian jumlahnya berapa-berapa, nanti akan kami sampaikan. Kita akan lakukan terlebih dahulu rapat pleno pengurus untuk membahas hasil verifikasi, lalu kita laporkan kepada Dispora Kota Bandung terkait ketetapan dari rapat pleno. Untuk kemudian, kita akan laporkan kepada Wali Kota Bandung (Yana Mulyana) terkait jumlah kontingen Kota Bandung di Porprov XIV Jabar beserta target medali yang kemudian akan dikukuhkan oleh beliau,” kata Nuryadi.
(Ageng)