BANDUNG,FOKUSJabar.id: Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengingatkan Fasilitas Kesehatan (Faskes) di wilayahnya untuk terus memberi pelayanan terbaik pada masyarakat dan tidak membeda-bedakan dalam memberikan pelayanan. Khususnya peserta BPJS.
Hal itu lantaran adanya warga Kota Bandung yang merupakan pasien pengidap kanker stadium 4 meninggal akibat kelalaian dari petugas Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung.
“Kami tentunya dari Pemerintah Kota akan berupaya mengingatkan seluruh Faskes. Baik Rumah Sakit maupun Puskesmas untuk bisa memberikan pelayanan yang baik kepada siapapun tanpa membeda-bedakan status,” kata Yana saat mengunjungi kediaman Arif Susanto (36) di Gang Laksana, Jalan Ahmad Yani Kota Bandung Jabar Sabtu (21/5/2022).
BACA JUGA: Resmi Jadi Kota Angklung, Wali Kota Bandung Berharap Diterima Seluruh Dunia
Yana menjelaskan, bahwa kunjungannya ke kediaman pasien bukan untuk mencari siapa yang benar atau salah.
“Kami datang ke sini bukan mencari siapa yang salah atau siapa yang benar. Ini bentuk simpati kami, dan kami berharap ini jadi pelajaran bagi kita semua,” kata dia.
Atas Kejadian tersebut, Yana mengaku hingga saat ini belum mendapat laporan yang pasti dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya terjadi
“Jadi kami datang ke sini bukan untuk mencari siapa yang benar atau yang salah, karena tentunya jujur kami belum mendapatkan laporan dari Kadinkes yang sudah berusaha memediasi dan memfasilitasi ketemu dengan pihak Rumah sakit,”ungkapnya.
Sementara itu, Arif Susanto (36) suami almarhum Esih Sekarning mengatakan, bahwa adanya kasus yang menimpa istri tercintanya ini, pihak Rumah Sakit yakni RSHS Bandung untuk segera meminta maaf.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Akan Segera Bentuk Satgas Penanganan Hewan Ternak
“Kalau saya sih Kepada pihak Rumah Sakit (RSHS Bandung) itu cuman satu, saya hanya minta pihak Rumah Sakit atau yang bersangkutan yang ada di lokasi untuk datang kerumah minta maaf sama ibu almarhumah, sama saya, anak-anak. Tapi yang paling penting itu datang ke makam minta maaf. Sampai saat ini belum pernah sama sekali datang kesini,” kata dia.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)