CIAMIS,FOKUSJabar.id: Ketua DPD Golkar Jawa Barat yang juga alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Cipasung DR Tubagus Ace Hasan Syadzily menghadiri Halal BI Halal Keluarga Alumi Cipasung di Ponpes Miftahul Ulum Bangunsirna, Kabupaten Ciamis, Minggu (15/5/2022).
Ace hadir di sela lawatannya ke berbagai daerah di Jabar, dan di Ponpes itu Ace disambut khusus.
“Rumah besar Kang Ace adalah Ponpes Cipasung. Sekarang Kang Ace selalu menjadi bintang televisi. Terus terang ini membanggakan kita semua sebagai bagian dari keluarga besar alumni Cipasung,” kata Ketua Majelis Pengurus Pusat (MPP) Keluarga Alumni Cipasung (KAC), Kyai Ahmad Rukyat Hasby dalam sambutannya.
Ucapan serupa disampaikan Ketua PCNU Kabupaten Ciamis Kyai Arif Ismail Chowas di tempat berbeda.
Dia berharap Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dan Ketua DPD Golkar Jabar yang menjadi salah satu kebanggaan Cipasung ini bisa menjadi kader pesantren di pemerintahan dengan berbagai prestasi yang membanggakan umat.
“Ponpes melahirkan kader-kader di berbagai tempat, kita maklumi bersama banyak yang jadi kyai, teknokrat, politisi, birokrat dan mengisi berbagai kegiatan pembinaan umat di berbagai tempat. Salah satu nya Kang Ace,” kata Kyai Arif.
Dia pun berharap Ketua DPD Golkar Jabar ini menjadi pelopor bagi umat yang unggul, ummatan wasatho yang terus memberikan penguatan pada keilmuan.
“Melaksanakan amanah dari guru-guru kita semua melalui penguatan berbasis ahlus sunah waljamaah dengan firqah nahdhiyahnya dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata dia.
Cipasung, kata Arief, memiliki sejarah panjang dalam perjuangan bernegara. Agama dan pesantren adalah warisan yang harus mendapat penguatan secara terus menerus untuk kejayaan negara dan bangsa.
Berdiri sejak tahun 1931, Pesantren Cipasung, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya sudah menghasilkan puluhan ribu alumni. Dari jumlah itu, banyak yang menduduki posisi penting, baik dalam bidang keagamaan, politik, maupun pemerintahan.
Di bidang keagamaan, banyak para alumni yang menjadi tokoh atau kyai di wilayahnya. Selepas menimba ilmu di Pesantren Cipasung, mereka kembali ke wilayahnya dan membuka pondok pesantren.
Garda Terdepan
Sebelumnya dalam berbagai lawatannya Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat pada sejumlah Ponpes, Ace mengatakan bahwa Ponpes merupakan garda terdepan dalam pembangunan bangsa. Sebab itu Partai Golkar sejak dulu selalu berada di tengah-tengah komunitas pesantren, para ulama dan santri.
Perjuangan politik Golkar untuk kemaslahatan umat dan agama tidak diragukan lagi. Terlebih sejak awal Golkar selalu berkomitmen membangun bangsa dan tidak bisa lepas dari peran dan dukungan politik umat Islam.
“Kita ini partai yang bajunya kuning tapi dalamnya hijau, artinya kita berjuang secara politik demi kepentingan keumatan atas dasar religiusitas dan sikap nasionalisme yang tidak terbantahkan,” kata Ace saat berkunjung ke Ponpes Bahana Cendikia di Pangalengan, Kiangroke, Kabupaten Bandung belum lama ini.
Sebagai partai religius, kata Ace, Golkar senantiasa mendorong pesantren tidak hanya untuk membangun para santri dengan kecerdasan spiritual, tapi juga melengkapinya dengan kecenderungan intelektual berbasis akar budaya bangsa.
“Sebagai insan politik, kita tidak mungkin menjauh dari umat. Partai Golkar harus pandai mendengar dan berada di tengah-tengah umat Islam,” kata dia menambahkan.
Selain menghadiri halal bi halal, hari ini Ace pun menyambangi Ponpes Darusalam Ciamis, dan berkegiatan bersama DPD Golkar Kuningan.