BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Bandung Jawa Barat (Jabar) mengalami kenaikan. Salah satunya daging sapi yang mencapai Rp150 ribu.
Salah satu pedagang daging sapi di Pasar Kosambi, Kota Bandung Hani (55) mengatakan, kenaikan harga telah terjadi dalam tiga hari terakhir. Kenaikan berkisar Rp5-15 ribu per kilogram.
“Untuk ketersediaan ada. Tetapi justru daya beli masyarakat yang menurun, karena harganya yang terus naik,” kata Hani di Pasar Kosambi, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (25/4/2022).
BACA JUGA: PNS Boleh Nambah Cuti Lebaran, Kok Bisa?
Menurutnya, kurangnya minat masyarakat membeli daging terjadi sejak satu hari lalu. Di tahun ini, masyarakat rata-rata membeli antara tiga hingga lima kilogram saja.
“Tahun ini memang menurun apabila melihat tahun lalu atau sebelum pandemi. Biasanya masyarakat membeli hingga 10 kilogram. Tetapi di tahun ini hanya tiga sampai lima kilogram,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah membenarkan terjadinya kenaikan harga pada daging sapi potong menjelang H-7 Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Berdasarkan data yang kita himpun. Harga menjelang Lebaran ini bisa mencapai Rp 160 ribu. Tetapi kita berharap, kenaikan harga saat ini tidak kembali naik,” kata Elly Wasliah.
Elly menyebut, bahwa merujuk pada aplikasi real time berbagi informasi (Arimbi), per Senin 25 Februari 2022. Harga di Kota Bandung adalah Rp 150 ribu, naik Rp 8.056 dari semula Rp 141.944.
BACA JUGA: Besok Ada Bazar Murah di Kantor Kecamatan Arcamanik Kota Bandung
Elly menambahkan, selain daging sapi. Peningkatan harga juga terjadi pada komoditas daging ayam potong yang mencapai Rp 44 ribu dari semula Rp 40.667 untuk satu kilogramnya.
(Yusuf Mugni/Bambang)