JAKARTA,FOKUSJabar.id: Pemerintah bersama PT Pertamina (Persero) mengisyaratkan akan menaikkan harga Pertamax per April 2022 mendatang.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agug Pribadi mengatakan, Kenaikan harga tersebut bakal sesuai dengan harga keekonomian Pertamax sebesar Rp16 ribu per liter.
“Dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari, maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari Rp14.526 per liter, bisa jadi sekitar Rp16 ribu per liter,” kata Aguug Pribadi.
BACA JUGA: Resmi Ditutup, Rakornas Perpustakaan 2022 Hasilkan 9 Poin Rekomendasi
Perlu diketahui saat ini, Pertamina menetapkan harga Pertamax berbeda di 34 provinsi di Indonesia. Berikut rinciannya:
Melansir IDN, Pertamina menetapkan harga Pertamax sebesar Rp9 ribu per liter di 10 provinsi.
Ke-10 provinsi tersebut adalah sebagai berikut:
- Nanggroe Aceh Darussalam
- DKI Jakarta, Banten
- Jawa Barat, Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Timur
- Nusa Tenggara Barat
Sementara itu, Pertamina menetapkan Pertamax sebesar Rp9.200 per liter di 21 provinsi. Berikut daftarnya:
- Sumatra Utara
- Sumatra Barat
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Bangka Belitung
- Lampung
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Tenggara
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Barat
- Maluku
- Maluku Utara
- Papua
- Papua Barat
Pertamina menjual Pertamax dengan harga lebih mahal, yakni Rp9.400 per liter di tiga provinsi berikut.
- Riau
- Kepulauan Riau
- Bengkulu
(Agung)
 mengisyaratkan akan menaikkan harga Pertamax per April 2022 mendatang.){kind=link}