FOKUSJabar.id: Aplikasi Binomo saat ini menjadi perbincangan publik. Karena aplikasi berbasis binary option tersebut banyak dilaporkan sebagai bisnis ilegal dan penipuan. Selain itu, dalam permasalahan tersebut bahkan sampai menyeret ke penjara, Indra Kesuma dan Doni Salmanan sebagai affiliator Binomo.
Melansir beberapa sumber, mengenai Binomo merupakan platform binary option yang tidak mempunyai aset yang diperdagangkan. Jadi tidak ada transaksi yang riil dalam platform tersebut. Binary option ini merupakan instrumen trading (perdagangan). Dengan cara kerja, trader harus menebak harga suatu aset yang akan bergerak naik ataupun turun dalam jangka waktu tertentu.
Mengenai binary option, ini merupakan produk keuangan yang mana pihak-pihak yang terlibat transaksi akan diberi salah satu pilihan “ya” atau “tidak” untuk menebak harga suatu aset.
BACA JUGA: Soal Binomo, Pengacara Minta Polisi Setop Kasus Indra Kenz
Contohnya, trader binary option diminta menebak harga saham X, apakah akan berada di atas 25 dolar pada tanggal 15 Maret 2022, pukul 13.00 WIB. Trader harus memilih salah satu opsi, “ya” (yang berarti akan lebih tinggi), atau “tidak” (artinya akan lebih rendah).
Trader harus meyakini harga saham X akan diperdagangkan di atas 25 dolar pada tanggal dan waktu tersebut, lalu dia akan memilih opsi “ya”. Bersamaan dengan itu, trader harus mempertaruhkan 100 dolar pada proses tersebut. Jika ternyata tebakan trader tersebut benar. Maka dia akan menerima pembayaran sesuai dengan persyaratan yang disepakati.
Namun, jika ternyata harga yang diperdagangkan-nya itu ternyata di bawah 25 dolar pada tanggal dan waktu tersebut, maka tebakan trader salah dan harus kehilangan investasi 100 dolar.
Proses penipuan dalam binomo ini berlangsung, biasanya akan terdapat sebuah perbedaan grafis yang dimiliki trader dengan aplikator. Contohnya jika trader memperoleh profit yang seharusnya sebesar Rp 10 juta, dalam kurun waktu beberapa hari. Nah si pihak aplikator ini akan merubah algoritmanya sehingga di tampilan milik trader tiba-tiba hanya menjadi hanya Rp 1 juta saja.
Selain itu, sering terjadi juga sebuah sistem yang eror atau loss disaat sebagian trader baru saja mengambil posisi di sebuah pasar. Hal tersebut yang mengakibatkan hangusnya uang para trader secara tiba-tiba karena salah menebak pergerakan atau mengambil posisi di pasar.
Kemudian mengenai prosedur untuk masuk ke dalam aplikasi Binomo Ini yang pertama calon trader haru terlebih dahulu masuk ke situs resmi binomo.com untuk melakukan daftar. Selama proses pendaftaran, maka akan muncul pilihan mata uang untuk menyetor dan menarik dana.
BACA JUGA:Crazy Rich Bandung Doni Salmanan jadi Tersangka dan Langsung Ditahan
Dalam proses pendaftaran ini, biasanya akan berjalan relatif mudah. Disini trader baru akan mendapatkan saldo Rp 14 juta atau US$ 1.000. Akan tetapi, jika menggunakan akun demo, kebanyakan saldo tidak bisa dicairkan.
Namun, Jika menggunakan akun real, biasanya akan tersedia banyak platform digital untuk melakukan deposit 10 dolar AS, mulai bank sampai platform dompet digital.
(Diana Yusuf/Anthik Asmara)
