BANDUNG,FOKUSJabar.id: Anggota DPRD Kota Bandung Fraksi NasDem Rendiana Awangga (Awang) turur merasakan duka mendalam atas meninggalnya Guru Besar Tata Negara Unpar Asep Warlan Yusuf. Almarhum meninggal dunia seusai menjalani perawatan di RSHS Kota Bandung, Selasa (15/3/2022).
“Saya turut berduka cita atas meninggalnya Prof. Asep Warlan, semoga amal ibadahnya diterima dan dosa-dosanya diampuni Allah SWT,” kata Awang.
Awang mengaku mengenal Almarhum Asep Warlan sejak menajadi anggota DPRD pada periode lalu. Menurut dia, almarhum kerap bekerjasama dengan DPRD Kota Bandung saat membahas raperda yang berkaitan dengan keilmuannya.
BACA JUGA: DPRD Jabar Tampung Aspirasi Pemkab Tasikmalaya
“Pak Asep kan sering menjadi tenaga ahli kami (anggota DPRD Kota Bandung),” kata dia.
Di mata dia, almarhum adalah sosok yang rendah hati, ramah dan sangat kental dengan budaya Sunda. Hal itu lah yang paling dikenang dan menajdi salah satu panutan sebagai sosok yang tidak jumawa.
“Meskipun beliau mempunyai keilmuan yang tinggi, namun beliau tetap humble,hal itulah menjadi salah satu yang saya pelajari dari beliau,” kata Awang.
Dia berharap apa yang sudah dilakukan almarhum menjadi amal pahala di sisi Allah. Terlebih Pak Asep sudah ikut menyumbang dalam pembangunan Kota Bandung. Selama bersama beliau, ilmu itu ditransfer, mengingat para anggota dewan juga punya keterbatasan pengetahuan.
Awang menyebut almarhum sebagai aset bangsa, terlebih bagi Kota Bandung. Dia berharap almarhum bisa menjadi teladan bagi para juniornya dan seluruh warga Kota Bandung. Di sisi lain, dengan wafatnya Asep Warlan, diharapkan bisa lahir kembali cendikiawan muda di Kota Bandung.
“Di Kota Bandung ini ada banyak perguruan tinggi bagus, baik negeri maupun swasta. Saya berharap bisa melahirkan Asep Warlan-Asep Warlan baru yang bisa ikut membantu bangsa dengan keilmuan yang tinggi dan akhlak yang mulia,” kata dia.
(Yusuf Mugni/LIN)