BANDUNG,FOKUSJabar.id: bank dengan kode emitmen BJBR (bank bjb) menggandeng raksasa data center terbesar di Asia Tenggara PT DCI Indonesia.
Perusahaan IT milik Toto Sugiri ini bersepakat dengan bank bjb untuk bersama-sama mengembangkan layanan keuangan digital.
Berbagai inovasi teknologi keuangan bakal dibuat sebagai jawaban atas kebutuhan nasabah yang serba cepat dan efisien. Melalui kerja sama tersebut, DCI berupaya memberikan kualitas data center terbaik sebagai penunjang pertumbuhan bisnis bank bjb di era transformasi digital.
Untuk diketahui, perusahaan dengan kode emitmen DCII ini merupakana data centerTier IV pertama di Asia Tenggara yang mampu memberikan layanan infrastruktur data center yang andal, aman dan terpercaya sesuai standar operasional global.
BACA JUGA: Transformasi digital Mampu Ciptakan 2,5 Juta Lapangan Kerja pada 2024.
“Kerja sama ini sesuai komitmen bank bjb dalam mendukung transformasi digital di Indonesia dengan menerapkan strategi IT Digital Enablement,” kata Dirut bank bjb Yuddy Renaldi.
Menurut dia, kerja sama ini akan memberi data center terbaik bagi kemajuan bank bjb. Tentunya diharapkan bisa meningkatkan SLA layanan perbankan online bank bjb dan menekan terus downtime. Dengan begitu, layanan keuangan bisa sangat maksimal sesuai kebutuhan nasabah.
Sementara itu, Direktur Information Technology, Treasury& International Banking bank bjb Rio Lanasier mengatakan, bahwa seiring terus bertambahnya nasabah bank bjb, bahkan di seluruh penjuru Indonesia, maka infrastruktur pun harus memadai.
“Hardware dan software kami harus siapkan agar nasabah yang terus bertambah bisa terlayani maksimal. Salah satu caranya dengan menggandeng perusahaan IT besar untuk pengembangan bank digital,” kata Rio.
Bank bjb pun harus membuat terobosan baru dan menjadi lembaga keuangan terdepan dalam hal digitalisasi. Dalam waktu dekat ini bank bjb pun akan meluncurkan super apps untuk melayani semua kebutuhan pelanggan.
“bank bjb juga akan membuat blockchain untuk membantu institusi keuangan di Indonesia, seperti Koperasi atau BPR. Sehingga mereka bisa survive di dunia keuangan,” kata dia.
Presiden Direktur DCI Toto Sugiri mengaku mendapat kehormatan dipercaya bank bjb untuk layanan data center dan berharap bisa membantu Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbesar di Indonesia ini lebih efisien dan menunjang pertumbuhan ke depannya.
“Bank bjb memiliki track records yang baik dan memiliki komitmen kuat untuk masuk ke era selanjutnya,” kata Toto.
Peranan data center untuk pengembangan digitalisasi keuangan, diharapkan bisa melayani nasabah lebih luas lagi di seluruh Indonesia. Terlebih selama ini DCI melayani perbankan internasional yang membutuhkan data center.
“Kerja sama ini menunjukkan fokus layanan bank bjb agar lebih maksimal dan ini akan sangat mempercepat digitalisasi bank bjb,” kata dia.
(LIN)