Jumat 10 Januari 2025

Pasien Bergejala Ringan Diminta Isolasi Mandiri

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Satuan tugas penanganan Covid-19 Kota Bandung telah memberikan surat edaran yang ditujukan ke rumah sakit agar mendorong pasien bergejala ringan melakukan isolasi secara mandiri.

Hal itu dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana seiring meningkatnya kasus Covid-19 meski tidak diiringi kenaikan bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit.

“Intinya, rumah sakit harus mendorong setiap orang yang bergejala ringan untuk melakukan isolasi mandiri. Entah itu di rumah atau melakukan isolasi secara terpadu,” kata Yana usai meninjau langsung Pabrik Tahu NJ di Jalan Terusan Pasir Koja Kota Bandung, Jabar, Rabu (16/2/2022).

Menurutnya, kebijakan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya kepanikan di masyarakat. Terlebih saat ini, varian Omicron menyebar lebih cepat dari varian sebelumnya Delta.

“Karena itu tadi, untuk membuat BOR tidak tinggi dan membuat tidak ada kepanikan di masyarakat. Kita tahu penyebaran Omicron ini luar biasa. Senin ke Selasa kemarin mencapai 1.148 orang,” kata Yana.

BACA JUGA: Distributor Kacang Kedelai Akui Sulit Tentukan Harga

Yana menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menyiapkan tiga kategori tempat isolasi mandiri. Diantaranya tempat isolasi mandiri untuk warga, tenaga kesehatan (nakes) dan warga berbayar.

“Kategori warga berbayar ini, mereka yang bergejala ringan sebenarnya tetapi ingin melakukan isolasi di rumah sakit. Mereka bilang meski membayar asal isolasi mandirinya di rumah sakit,” Yana menegaskan.

(Yusuf Mugni/Ageng)

Berita Terbaru

spot_img